BELOPA, LUWU, Wartapembaruan.co.id -- Dugaan kasus pelecehan seksual kembali mencoreng dunia kerja. Seorang pria berinisial M, yang dikenal sebagai pemilik toko bangunan sekaligus developer di sekitar Prapatan Taddete, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, diduga melakukan tindakan tak senonoh terhadap salah satu karyawan perempuannya. Kejadian ini terungkap pada Sabtu (5/4/2025).
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa korban telah bekerja cukup lama di toko bangunan milik M. Namun, hubungan kerja yang seharusnya dilandasi profesionalisme, justru dinodai oleh tindakan dan rayuan yang diduga melewati batas.
“Kadang dia colek pinggangnya, kemudian dia rayu dan mengajak ke wisma,” ungkap salah satu sumber yang enggan disebutkan identitasnya, dengan nada prihatin kepada media ini.
M diketahui telah berkeluarga. Namun, statusnya sebagai suami dan pengusaha tidak menghalanginya dari dugaan perilaku tidak pantas terhadap bawahannya sendiri. Kejadian ini dikabarkan sudah berlangsung cukup lama, namun baru terungkap setelah narasumber memperoleh informasi dari lingkungan kerja korban.
Upaya konfirmasi telah dilakukan oleh wartawan media ini kepada M. Namun, bukannya memberikan klarifikasi, M justru memblokir kontak wartawan.
Hingga berita ini diterbitkan, redaksi masih terus berupaya menghubungi pihak terkait guna mendapatkan konfirmasi dan klarifikasi sebagai bentuk keberimbangan pemberitaan selanjutnya.
(Timredaksi)
