Muaro Jambi, wartapembaruan.co.id - Melalui tim cepat tanggap dalam mengatasi keluhan warga disepanjang jalan lintas Nees-Simpang Sungai Duren hingga ke pintu Tol yang terletak di Dusun Laban Karas Kelurahan Pijoan Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi.
Hutama Karya Infrastruktur ( HK-I) melalui tim pengawas cepat tanggap terus melakukan penyiraman dan perbaikan jalan yang rusak sesuai permintaan masyarakat disepanjang jalan lintas Nees-Simpang Sungai Duren.
Kali ini bertempat di RT 21 Dusun Laban Karas Kelurahan Pijoan, tim pengawas cepat tanggap telah melaksanakan perbaikan jalan lintas Nees-Simpang Sungai yang terdeteksi sedikit berlobang dengan dibantu oleh tim pelaksana perbaikan, Jum'at (14/2/2025).
Dengan melaksanakan penimbunan dan pengecoran menggunakan beton readymix, HK-I berupaya agar semaksimal mungkin dapat mengatasi permasalah yang terjadi di lapangan.
HK-I dalam melakukan perbaikan jalan rusak juga menurunkan alat berat berupa excavator, agar dalam melaksanakan perbaikan tidak menemukan kendala apapun.
" Alhamdulillah dengan cepat tanggap, kami berupaya agar semaksimal mungkin dapat mengatasi apa yang menjadi keluhan warga terkait adanya kerusakan jalan dan debu " ungkap Heru.
" Peralatan yang kami gunakan tidak tanggung-tanggung, melalui usulan yang kami sampaikan HK-I telah membantu kami dengan menurunkan alat berat excavator agar pengerjaan perbaikan dapat cepat dilaksanakan " tambahnya.
Hingga saat ini dalam mengatasi permasalah yang disampaikan oleh warga perihal adanya permintaan perbaikan dan penyiraman jalan, tim cepat tanggap HK-I telah melaksanakan sesuai dengan permintaan warga.
" Saat ini semua permasalahan yang diusulkan warga sudah dilaksanakan sesegera mungkin. Namun untuk permasalah adanya banjir di simpang citra raya masih kami usahakan. Karena masuk dalam wilayah usaha PT Agung Beton, pihak Agung Beton belum memberikan jawaban untuk membantu kami dalam mengatasi permasalahan banjir jika terjadi hujan tersebut " lanjutnya.
" Kami sudah meneliti keadaan lapangan, memang ada sedikit pendangkalan sungai yang mengakibatkan kurang lancarnya air yang mengalir dari pembuangan limbah semen yang diduga dari arah PT Agung Beton " imbuhnya.
" Sekali lagi kami berharap agar PT Agung Beton dapat membantu kami memperbaiki saluran drainase dari arah tempat usahanya yang alirannya mengalir ke anak sungai yang ada disimpang jalan ke perumahan citra raya " tutupnya.
(Tim)