Pekanbaru, Wartapembaruan.co.id – Kericuhan terjadi di depan Kim Zonn, sebuah tempat permainan Gelanggang Permainan (Gelper) di Jalan Nangka, Kota Pekanbaru, Riau, pada Senin (18/11) siang. Insiden ini berujung bentrokan antara karyawan Kim Zonn dan sejumlah pendemo yang menyebabkan dua orang terluka.
Menurut saksi mata, Ardi Supratman, kericuhan bermula saat para pendemo menyampaikan tuntutan agar aktivitas di Kim Zonn dihentikan karena dianggap meresahkan warga.
"Awalnya mereka hanya berorasi menolak Gelper. Namun, situasi memanas ketika beberapa karyawan keluar dari tempat itu, dan terjadi saling serang," ujar Ardi.
Bentrokan yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB ini melibatkan lemparan benda keras hingga menyebabkan dua orang terluka. Kedua korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga sekitar.
"Kami melihat dua orang terluka cukup parah. Ini sudah di luar batas. Pihak berwenang harus bertindak tegas," tambah Ardi.
Seorang pendemo yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa laporan terkait keberadaan Kim Zonn sudah sering disampaikan kepada pihak berwenang. Namun, menurutnya, hingga kini belum ada tindakan konkret.
"Kami ingin keadilan. Tempat ini sudah meresahkan warga, tetapi seolah-olah dibiarkan," tegasnya.
Warga sekitar dan para pendemo mendesak aparat penegak hukum untuk segera menyelidiki aktivitas Kim Zonn dan menegakkan aturan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Namun, warga berharap kejadian ini mendapat perhatian serius dari pihak kepolisian dan Pemko Pekanbaru agar potensi konflik serupa tidak terulang di masa mendatang.
"Jika dibiarkan, situasi seperti ini akan semakin parah. Kami berharap ada langkah tegas untuk menyelesaikan masalah ini," kata salah seorang tokoh masyarakat setempat.