Iklan

Pemerintah Imbau Masyarakat Waspada Maraknya Penipuan Lowongan Pekerjaan

warta pembaruan
10 Oktober 2024 | 9:58 PM WIB Last Updated 2024-10-10T14:58:14Z


Jakarta, Wartapembaruan.co.id
- Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap maraknya penipuan yang mengatasnamakan lowongan pekerjaan, dikarenakan banyaknya laporan dari masyarakat terkait penipuan yang berkedok rekrutmen tenaga kerja.

“Kami terus mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima informasi terkait lowongan pekerjaan, terutama yang menggunakan platform online atau melalui media sosial,” imbau Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi, di Jakarta, Kamis (10/10/2024).

Mejurut Anwar, modus penipuan yang sering digunakan adalah perekrut palsu yang mengklaim bagian dari perusahaan terkemuka, baik perusahaan lokal maupun multinasional.

"Para pelaku penipuan tersebut, sering kali memanfaatkan logo, nama, serta informasi palsu untuk meyakinkan korbannya," ujar Anwar.

Adapun salah satu ciri penipuan yang sering disebutnya adalah dengan meminta biaya administrasi, pelatihan, atau akomodasi sebagai syarat untuk melanjutkan ke proses seleksi berikutnya.

“Jangan pernah memberikan apapun untuk mendapatkan pekerjaan. Jika dipaksa untuk membayar, segera laporkan ke pihak berwenang atau kanal pelaporan Kemnaker,” pungkas Anwar.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pemerintah Imbau Masyarakat Waspada Maraknya Penipuan Lowongan Pekerjaan

Trending Now

Iklan