BANDUNG, Wartapembaruan.co.id – Karo-Karo bersaudara kembali mengukir prestasi gemilang di ajang karate Sirkuit III FORKI, Jawa Barat yang berlangsung di GOR Padjajaran, Bandung, Minggu (06/10/2024). Dalam event tersebut, Erland Zuhdi Karo Karo dan Ivan Ghifary Karo Karo membawa nama FORKI Kota Depok.
Dalam event Sirkuit III ini Tim FORKI Kota Depok menurunkan sejumlah atlet dari berbagai perguruan. Yakni, tiga tim beregu di kelas kata dan 39 atlet di kelas perorangan. Event sirkuit merupakan seleksi atlet karate di bawah naungan Federasi Karate-Do Indonesia (FORKI) ke tingkat nasional.
Wakil Ketua FORKI Kota Depok yang juga Ketua Pelatih FORKI Kota Depok Jean E Rotty mengaku sangat bangga atas prestasi yang dicapai seluruh atlet FORKI Kota Depok. “Sangat membanggakan, ini karena kontribusi bersama dan kekompakan kita. Termasuk dukungan orang tua juga karena sudah sangat memahami dengan biaya yang terbatas,” kata Jean.
Lebih jauh diungkapkan Jean, atas prestasi capaian atlet FORKI Kota Depok yang mengharumkan nama Kota Depok di tingkat Provinsi Jawa Barat, ia berharap dukungan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Depok untuk event-event berikutnya. “Rencana selanjutnya mengikuti Wadokai Open di Yogyakarta. Harapan kami KONI bisa membantu,” papar Jean.
Dalam ajang Sirkuit III FORKI Jawa Barat ini, Tim FORKI Kota Depok dikomandoi Sensei Jean, Sensei Abdoel Haris dan Sempei Aldri Dwinata Langitan. Dari 41 kelas yang diikuti Tim FORKI Kota Depok, mereka membawa pulang 27 medali. Yakni, 13 medali emas, delapan medali perak dan enam medali perunggu.
Peraih medali emas; Erland, Ivan, Shafwa, Morin Cs (beregu), Mikhael Cs (beregu), Akbar, Usama, Fiqih, Bayu, Ade, Adrian, Albasit dan Barra. Medali perak; Heskil, Rani, Sheva, Zarin, Winner, Bilqis, Nanda dan Jusar. Medali perunggu; Morin, Adrian, Shafa, Nadhifa, Irfan dan Nabila.
“Capaian ini karena kerja keras anak-anak (atlet, red) sehingga dapat hasil yang maksimal,” kata Sempei Aldri.
Sempei Aldri merupakan pengasuh Dojo Chrysant, Kota Depok. Dojo Chrysant menurunkan 5 kohai yang tergabung dalam Tim FORKI Kota Depok. Kelima kohai tersebut seluruhnya memperoleh medali.
Yakni, tiga medali emas dan dua medali perunggu. Tiga medali emas tersebut disumbangkan Erland Zuhdi Karo-Karo, Ivan Ghifary Karo-Karo dan Muhammad Ade Wijaya. Sedangkan medali perunggu diraih Irfan Maulana Hamkin dan Nadhifa Syifa Malinda.
Karo-Karo Bersaudara
Erland Zuhdi Karo-Karo dan Ivan Ghifary Karo-Karo dalam ajang Sirkuit II FORKI Jawa Barat yang digelar di Kota Cirebon, 28-30 Juni lalu, juga menyabet medali emas. Dengan demikian, kakak beradik berdarah Suku Karo penyandang sabuk hitam karate ini berpeluang untuk mengikuti anang Sirkuit IV FORKI Jabar.
Keduanya sudah menggeluti olahraga beladiri itu sejak usia dini.
“Dari TK mereka sudah kami ikutkan latihan karate. Alhamdulillah, ketika masuk sekolah lanjutan SMP dan SMA bisa dari jalur prestasi. Saya rasa olahraga itu sangat bagus untuk anak-anak dalam masa pertumbuhan. selain mendapat teman-teman yang baik, mudah-mudahan bisa terhindar dari pergaulan yang kurang baik. Kami orangtuanya berharap Erland dan Ivan bisa terus berprestasi ke tingkat yang lebih tinggi,” kata Aslita, ibu Erland dan Ivan.
Aslita berkalung dua medali dari anaknya di event Piala Kemenpora.
Ibu kedua karateka ini menambahkan, selain berprestasi di ajang olahraga, kedua anaknya itu juga cukup berprestasi di bidang akademik. Erland yang saat ini semester 1 Fakultas Hukum UPN Veteran Jakarta, lolos seleksi penerimaan mahasiswa melalui jalur undangan prestasi akademik. Sementara Ivan yang duduk di bangku kelas 2 SMAN-3 Depok, masuk dalam 10 besar siswa berprestasi.
Meski belum menjadi atlet nasional dengan logo Burung Garuda di dadanya, Erland Zuhdi Karo-Karo dan Ivan Ghifary Karo-Karo sudah memenangkan banyak event karate. Baik di tingkat Kota Depok, nasional dan internasional yang digelar secara terbuka (open).
Teranyar dalam gelaran Series 6-2024 Senkaido Open International Karate Championship, Piala Kementerian Pemuda dan Olahraga RI di GOR Ciracas, Jakarta, pada 27-29 September lalu. Dalam gelaran kejuaraan karate yang diikuti sekitar 4.000 peserta dari seluruh Indonesia dan mancanegara itu, Erland meraih medali emas dan Ivan meraih medali perunggu.****