Jambi, Wartapembaruan.co.id ~ Universitas Adiwangsa Jambi (UNAJA) kembali mencatatkan pencapaian signifikan di bidang pendidikan tinggi, khususnya pada Jurusan Farmasi. Dalam rangka memperluas cakupan pendidikan dan meningkatkan kualitas lulusan, UNAJA baru saja melaksanakan visitasi lapangan sebagai bagian dari proses pembukaan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker. Acara ini merupakan salah satu langkah penting bagi UNAJA untuk mengembangkan jurusan farmasi yang ada, sekaligus memberikan kesempatan lebih luas bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi ke jenjang profesi.
Visitasi lapangan ini diadakan dengan tujuan untuk memenuhi persyaratan administrasi dan kualitas pendidikan dalam membuka program pendidikan profesi apoteker. Selama proses visitasi, tim asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) melakukan tinjauan menyeluruh terhadap berbagai aspek, mulai dari kurikulum, tenaga pengajar, fasilitas, hingga sistem manajemen pendidikan di UNAJA.
Jurusan Farmasi di Universitas Adiwangsa Jambi sendiri telah memiliki reputasi yang baik. Program Studi S1 Farmasi yang ada saat ini telah mendapatkan akreditasi “Baik Sekali”. Prestasi ini menunjukkan komitmen UNAJA dalam menyediakan pendidikan yang berkualitas dan memenuhi standar nasional. Tak hanya itu, secara institusional, Universitas Adiwangsa Jambi juga telah mengantongi akreditasi “Baik Sekali,” yang semakin mengukuhkan UNAJA sebagai salah satu perguruan tinggi swasta unggulan di Jambi.
Visitasi Lapangan: Langkah Penting Menuju Pembukaan Program Studi Profesi Apoteker
Kegiatan visitasi lapangan yang diadakan oleh UNAJA merupakan tahapan penting dalam proses pengajuan izin pembukaan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker. Tim asesor yang datang terdiri dari ahli-ahli di bidang farmasi dan pendidikan profesi apoteker, yang ditunjuk langsung oleh LAM-PTKes. Selama visitasi, mereka melakukan penilaian terhadap kesiapan UNAJA dalam mengelola program pendidikan profesi ini, mulai dari infrastruktur, sarana dan prasarana, hingga tenaga pengajar yang dimiliki oleh jurusan farmasi.
Fakultas Farmasi UNAJA menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendirikan program profesi ini dengan tujuan mencetak tenaga apoteker yang profesional, kompeten, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Salah satu fokus utama dalam visitasi ini adalah bagaimana UNAJA mempersiapkan mahasiswanya untuk dapat berpraktik langsung sebagai apoteker setelah menyelesaikan pendidikan profesi. Program profesi apoteker ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat akan tenaga farmasi yang handal dan berkualitas.
Kualitas Pendidikan Farmasi di UNAJA
UNAJA selama ini dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi di Jambi yang menawarkan program studi farmasi berkualitas. Program Studi S1 Farmasi yang telah beroperasi sejak beberapa tahun lalu berhasil memperoleh akreditasi “Baik Sekali,” sebuah pencapaian yang mencerminkan kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh universitas ini. Dengan akreditasi ini, UNAJA diakui mampu menyediakan pendidikan yang sesuai dengan standar mutu nasional, baik dari segi akademik maupun operasional.
Program S1 Farmasi UNAJA dirancang untuk memberikan pendidikan yang komprehensif di bidang farmasi, mencakup pengetahuan teori dan keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia industri kesehatan dan farmasi. Mahasiswa diajarkan berbagai aspek penting dalam ilmu farmasi, mulai dari kimia farmasi, teknologi farmasi, farmakologi, hingga manajemen farmasi. Kurikulum yang diterapkan telah disesuaikan dengan perkembangan terbaru di dunia farmasi, serta kebutuhan industri kesehatan yang terus berubah.
Dalam beberapa tahun terakhir, Jurusan Farmasi UNAJA juga telah menjalin kerja sama dengan berbagai institusi kesehatan, rumah sakit, dan apotek terkemuka di Jambi dan sekitarnya, sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat jaringan pendidikan dan menyediakan tempat praktik bagi mahasiswa. Jaringan kerja sama ini menjadi salah satu faktor pendukung utama dalam proses pembukaan program pendidikan profesi apoteker.
Fasilitas Pendukung Program Studi Profesi Apoteker
Dalam rangka mendukung pelaksanaan program studi profesi apoteker, UNAJA telah menyediakan berbagai fasilitas modern yang sesuai dengan standar pendidikan profesi. Laboratorium farmasi yang ada di kampus UNAJA telah dilengkapi dengan peralatan mutakhir yang diperlukan untuk praktik mahasiswa dalam berbagai disiplin ilmu farmasi, termasuk teknologi farmasi, kimia farmasi, dan farmakologi.
Fakultas Farmasi UNAJA juga telah menyiapkan ruang simulasi praktik yang memungkinkan mahasiswa profesi apoteker untuk melatih keterampilan klinis dan manajerial mereka. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan mahasiswa profesi apoteker dapat lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja, baik di apotek, rumah sakit, maupun industri farmasi.
Selain itu, perpustakaan UNAJA juga memiliki koleksi literatur yang lengkap dan up-to-date di bidang farmasi, yang dapat diakses oleh mahasiswa untuk menunjang studi mereka. Kemudahan akses terhadap jurnal-jurnal internasional di bidang farmasi juga disediakan untuk memperkaya wawasan mahasiswa.
Tenaga Pengajar Berpengalaman
Fakultas Farmasi UNAJA juga didukung oleh tenaga pengajar yang berpengalaman dan kompeten di bidangnya. Dosen-dosen di jurusan farmasi UNAJA tidak hanya memiliki latar belakang akademis yang kuat, tetapi juga pengalaman praktik yang luas di dunia farmasi. Dengan demikian, mahasiswa mendapatkan pembelajaran yang seimbang antara teori dan praktik langsung dari para ahli di bidangnya.
UNAJA juga rutin mengundang praktisi dan profesional dari dunia industri farmasi untuk memberikan kuliah tamu dan berbagi pengalaman dengan mahasiswa. Program kuliah tamu ini bertujuan untuk memberikan wawasan terbaru tentang perkembangan dunia farmasi, sekaligus menjalin jaringan antara mahasiswa dengan para profesional yang sudah berkarier di bidang farmasi.
UNAJA Siap Mencetak Apoteker Profesional
Dengan adanya visitasi lapangan ini, UNAJA semakin dekat untuk membuka Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker. Kehadiran program profesi ini akan melengkapi pendidikan farmasi yang ada di UNAJA, sekaligus memberikan kesempatan kepada lulusan S1 Farmasi untuk melanjutkan studi mereka ke jenjang profesi apoteker di universitas yang sama.
Program Profesi Apoteker ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan industri farmasi dan kesehatan akan tenaga apoteker yang profesional, kompeten, dan berintegritas. UNAJA berkomitmen untuk mencetak lulusan apoteker yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja, baik di apotek, rumah sakit, industri farmasi, maupun lembaga pemerintahan.
Rektor Universitas Adiwangsa Jambi, Dr. Seno Aji, S.Pd., M.Eng., Prac., menyampaikan optimismenya terhadap pembukaan Program Profesi Apoteker ini. “Kami sangat bersemangat menyambut pembukaan Program Studi Profesi Apoteker ini. Ini adalah langkah besar bagi UNAJA untuk terus berkontribusi dalam mencetak tenaga kesehatan yang handal dan berkualitas, khususnya di bidang farmasi,” ujar Rektor Seno Aji.
(M. Rasyid)