Iklan

Aksi Massa Mahasiswa Terkait Penolakan Pengesahan Revisi UU Pilkada dan Mengawal Keputusan MK Di Kalbar Berjalan Aman dan Damai

warta pembaruan
25 Agustus 2024 | 10:53 AM WIB Last Updated 2024-08-25T03:53:53Z


Pontianak, Kalbar, Wartapembaruan.co.id
- Bertempat di Halaman Kantor DPRD Provinsi Kalbar telah berlangsung kegiatan Aksi Unjuk Rasa Terkait Tolak Pengesahan Revisi Undang-undang Pilkada dan Mengawal Keputusan Mahkamah Konstitusi oleh Gabungan Elemen Mahasiswa Kalbar. (Jumat/23/8/2024)

Aksi Massa mahasswa  tersebut dimulai sekitar pada pukul 14.00 wib, dan berakhir pada pukul 17.20 wib. Selanjutnya massa kembali ke Bundaran Digulis Untan untuk membubarkan diri dengan aman  dan  tertib.

Bertindak selaku Koordinator Lapangan atau Penanggung Jawab aksi tersebut yakni M.Nazmi Ramadhan yang  diikuti sekitar kurang lebih  1.000  orang yang terdiri dari berbagai elemen  Mahasiswa  di Kalimantan Barat yang diantaranya adalah Solidaritas Mahasiswa dan Pemuda Pengemban Amanat Rakyat (SOLMADAPAR), BEM Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kalbar, Forum Koordinasi BEM Se-Kalimantan Barat (FKBK), BEM Universitas Muhammadiyah (UMP) Pontianak, BEM Politeknik Kesehatan (POLTEKKES) Pontianak, BEM Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kalbar, Front Mahasiswa Nasional (FMN), BEM Perhimpunan Mahasiswa Khatolik Republik Indonesia (PMKRI) Pontianak, Aliansi Gerakan Reforma Agraria (AGRA) Kalbar, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalbar, PMKRI ST. Thomas More Pontianak, BEM Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untan, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pontianak, BEM Fakultas Hukum Untan, BEM Institut Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pontianak.

Para peserta Aksi massa menggunakan alat peraga Mobil Komando, Speaker, Megaphone, Bendera Almamater, Bendera Merah Putih, serta Famplet dan Spanduk dengan tulisan  yang menggambarkan penolakan terhadap  Pengesahan Revisi UU Pilkada dan Mengawal Keputusan MK di  Kalbar

Dengan di kawal oleh pihak Kepolisian massa gabungan  Elemen Mahasiswa Kalbar diterima oleh Ketua Komisi I DPRD Prov. Kalbar Ibu Angeline Fremalco, S.H., M.H., (Fraksi PDIP) dan Wakil Ketua Komisi II DPRD Prov. Kalbar Bpk. Suib, S.E. di ruang Rapat Meranti Kantor Gubernur Prov. Kalbar.

Menanggapi peserta Aksi massa Wakil Ketua Komisi II DPRD Prov. Kalbar Bpk. Suib, S.E., (Fraksi Hanura) menyampaikan beberapa pernyataan mendukung aksi mahasiswa

"Hari ini kita bersepakat bahwa Republik ini lebih baik ketika UUD dirancang dengan sebagai mungkin dan ditaati. MK adalah garda terdepan hukum tatanegara, maka jika ada yang berani merubah keputusan MK kita wajib mengawal."

"Saya akan menyurati DPR RI terhadap penolakan RUU Pilkada yang di putuskan MK. Saya berdiri disini adalah bentuk komitmen saya terhadap mahasiswa, kita kawal bersama-sama jagan sampai terjadi RUU Pilkada terjadi." Ungkap Wakil Ketua Komisi II DPRD Prov. Kalbar Bpk. Suib, S.E., kepada peserta Aksi.

Kapolresta  Pontianak Kota Kombes .Pol Adhe Hariadi. S.I.K, M.H saat dijumpai media  diokasi 

aksi massa menyampaikan  bahwa  pola pengamanan  oleh  Kepolisian  dilakukan secara  tegas dan humanis, aksi massa dari adik adik mahasswa Kalbar akan kami kawal dengan sebaik - baiknya sampai selesai dan akan kami antar  serta fasilitasi untuk bertemu  dan menyampaikan aspirasinya  kepada anggota DPRD Propinsi  dengan baik.

" Pola pengamanan  Kami  lakukan secara  tegas dan humanis, aksi massa dari adik adik mahasswa Kalbar akan kami kawal dengan baik sampai selesai dan akan kami antar dan fasilitasi untuk bisa bertemu  dan menyampaikan aspirasinya  kepada anggota DPRD Propinsi  dengan baik." ucap Kapolresta

Ia menambahkan bahwa Petugas Polri akan mengawal kegiatan aksi mahasiswa ini sampai selesai sehingga  bisa kami pastikan berjalan dengan tertib dan tidak sampai mengganggu aktifitas dan berharap agar situasi Kamtibmas tetap  aman  dan kondusif." tutup Kombes adhe


(Red//98) 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Aksi Massa Mahasiswa Terkait Penolakan Pengesahan Revisi UU Pilkada dan Mengawal Keputusan MK Di Kalbar Berjalan Aman dan Damai

Trending Now

Iklan