Tanjabbar, Wartapembaruan.co.id - Putus sekolah kini bukan menjadi hambatan bagi warga binaan Lapas Kuala Tungkal untuk melanjutkan Pendidikan.
Bekerja sama dengan Yayasan Pondasi Generasi Bangsa, Lapas Kuala Tungkal menghadirkan Pendidikan non formal bagi warga binaan dengan mengikuti paket A, B dan C.
Kerjasama ini sudah berjalan 1 tahun lamanya, oleh karena itu 30 warga binaan yang masuk tahun lalu kini telah naik kelas semuanya.
Pada hari ini, Selasa (16/07), Yayasan Pondasi Generasi Bangsa memberikan evaluasi dan sosialisasi terhadap Pendidikan non formal ini kepada seluruh warga binaan.
Mereka menjelaskan bahwa warga binaan yang ikut tahun lalu kini sudah naik kelas semua, untuk yang paket A, naik ke kelas 5, yang paket B naik ke kelas 8 dan yang paket C naik ke kelas 11.
Mereka juga mengajak seluruh warga binaan yang putus sekolah untuk kembali melanjutkan Pendidikan karena ini tidak dipungut biaya dan seluruh sarana prasarana disiapkan oleh lapas dan Yayasan
Sejalan dengan Yayasan, dalam sambutannya, Kalapas Kuala Tungkal, I Gusti Lanang ACP menyampaikan bahwa umur itu bukan menjadi alasan ataupun penghalang untuk tidak mengejar Pendidikan.
“Saat di lapas ini, manfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk memperbaiki diri dengan segala pembinaan yang disediakan, mulai dari pembinaan rohani, kemandirian hingga program Pendidikan non formal seperti ini” tegas Gusti.