Jakarta, Wartapembaruan.co.id -- Koramil 06 Kelapa Gading melakukan kolaborasi dengan Kelompok Wanita Tani Ibu Kebun Gereja Kim Tae Gon di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading. Kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan tidur menjadi kebun produktif yang dapat memberikan manfaat ekonomi bagi warga sekitar.
Sejumlah anggota Koramil terlibat langsung dalam kegiatan ini dan melibatkan warga marginal untuk merawat kebun sebagai sumber penghasilan tambahan. Salah satunya adalah Mang Denba, seorang warga yang mendapat tawaran untuk merawat kebun tersebut. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Program Urban Farming TNI yang bertemakan 'Urban Farming Perekat Toleransi' ini diinisiasi oleh Koramil 06 Kelapa Gading sebagai bagian dari upaya untuk merajut kebersamaan dan memperkuat toleransi antarwarga. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak yang melihat potensi besar dari pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian perkotaan.
"Melalui urban farming, kami merajut kebersamaan dan memperkuat toleransi antarwarga. Mari bersatu dalam keberagaman, menanam dan merawat kebun demi Jakarta Utara yang lebih hijau dan harmonis," kata Danramil 06/KG, Kodim 0502 JU, Mayor Inf M. Zoddiqul U. Ely, Rabu (17/7).
Selain menghasilkan tanaman yang bermanfaat, program ini juga diharapkan dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan keberlanjutan. Kegiatan urban farming ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain di Jakarta Utara dan sekitarnya.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih hijau dan masyarakat yang lebih sejahtera serta harmonis. Upaya ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan sosial dan meningkatkan rasa toleransi antarwarga di wilayah Kelapa Gading.
