Cileungsi, Wartapembaruan.co.id - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Bogor Cileungsi menyerahkan santunan Jaminan Kematian (JKm) kepada ahli waris pegawai honorer di lingkungan DPRD Kabupaten Bogor, Almarhum Muhamad Lutfi, yang meninggal saat kerja.
"Kita melakukan Penyerahan santunan ini secara simbolis kepada ibunda almarhum dengan besaran santunan sebesar Rp42.000.000," jelas Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Bogor Cileungsi Awalul Rizal, Kamis (6/6/2024).
Penyerahan ini dilakukan secara langsung kepada ahli waris, pada Senin 3 Juni 2024 lalu bertepatan dengan Hari Jadi Bogor ke- 542. Di kesempatan itu juga hadir Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu.
Awalul menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya almarhum dan berdoa semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan dalam menghadapi kepergian Almarhum.
"Kami sampaikan turut berduka cita yang sangat mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga santunan ini dapat bermanfaat. Untuk diketahui, santunan kematian (JKM) ini diserahkan karena almarhum sudah terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,” ungkapnya.
Menurut undang-undang, BPJS Ketenagakerjaan diberikan amanah untuk menyelenggarakan 5 program jaminan sosial ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP,) Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).
"Mudah-mudahan niat baik, usaha baik dari DPRD kabupaten bogor ini untuk melindungi pekerja honorernya terus terwujud, sehingga pekerjanya dapat bekerja dengan nyaman, aman, tenang dan terlindungi dari hal yang tidak terduga pada saat bekerja. Serta pekerja juga bisa merasakan manfaat santunan yang didapat sehingga mereka juga bisa lebih semangat," tutunya.
"Kami juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada DPRD, unsur pimpinan dan sekretariat dewan kabupaten Bogor yang telah mengikutkan tenaga honornya program BPJS ketenagakerjaan," tambahnya.
Pihaknya juga berterima kasih kepada Pemkab Bogor, karena seluruh pekerja kontrak dan honorernya terhitung bulan februari 2024 sudah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan, baik itu ditingkat dinas, maupun sekretariat dewan. (Azwar)