Kab. Bandung, Wartapembaruan.co.id – Masjid Pemuda Raheela diresmikan dalam acara yang dihadiri tokoh agama, pejabat pemerintah, dan masyarakat setempat. Masjid yang terletak di kawasan anak muda Pesan Trend, Cilengkrang, Kab. Bandung, Jawa Barat ini diharapkan menjadi rahim peradaban anak muda dan kemakmuran umat Islam.
Pemberian nama Masjid Pemuda Raheela yang diprakarsai founder Shift Pemuda Hijrah Ustaz Hanan Attaki (UHA) mengambil filosofi dari hadist, ketika nabi mengumpamakan manusia itu seperti 100 ekor unta, hampir tidak ada satu pun di dalam kawanan Unta itu Raheela, setelah rangkaian penelusuran tentang Raheela. Raheela berarti Unta yang memimpin Unta lain, Unta yang tahu jalan, serta Unta paling kuat yang mengangkat beban.
"Sehingga nama "Raheela" ini menjadi nama pergerakan kita, yang kita ingin dari masjid ini kita melahirkan sebanyak mungkin Raheela dari anak muda yang visioner, yang bisa mengangkat beban umat yang bahasa modernnya change maker." Ucap UHA.
Menyambut sambutan UHA, Ustaz Muzakkir Zulkifli, S. Ag., (Guru UHA dari Aceh) menyampaikan rasa bangga kepada muridnya. Menurutnya dengan program yang dibuat UHA dan Pemuda Hijrah ini akan banyak memberikan dampak positif untuk masyarakat.
"Banyak impian saya terwujud oleh beliau. Saya pikir konsep dan program Ustaz Hanan Attaki ini seperti apa yang seharusnya (hadist tentang Raheela) setiap muslim harus bergerak dan mengerahkan energinya untuk kebaikan selalu." Tuturnya.
Senada dengan Ustaz Muzzakir, DR. KH. Marzuqi Mustamar, M. Ag., menyampaikan,
"Saya seneng, bangga, Islam begitu hebat. Disaat yang lain menebang hutan manfaatnya jadi berkurang, tapi lihat mas Hanan bisa membangun tanpa merusak dan manfaatnya banyak untuk kemanusiaan, untuk agama belum lagi bisa membatu ekonominya juga." Ucap tokoh ulama Nahdatul Ulama DR. KH. Marzuqi Mustamar, M.Ag.
Dalam kesempatan tersebut Kiai Marzuqi berpesan kepada masyarakat untuk meramaikan, menyerbu dan memakmurkan kawasan Pesan Trend dengan program yang dibuat Ustaz Hanan Attaki dan Pemuda Hijrah ada banyak manfaat yang dapat dirasakan tutupnya.
Turut hadir dan ikut meresmikan Masjid Pemuda Raheela, Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat, KH. Juhadi Muhammad, S.H. menyampaikan, hadirnya Ustaz Hanan Attaki dengan Program Dakwah (Salah satunya Masjid Pemuda Raheela) seperti menghidupkan bumi yang mati.
"Dihidupkan dengan kegiatan keagaaman dan saya sangat berterimakasih kepada Ustaz Hanan Attaki semoga Allah berikan kekuatan, kesehatan untuk mampu mengembangkan agama dan membangun kemaslahatan di masyarakat." Ujar KH. Juhadi Muhammad.
Sejak akhir tahun 2021 saat peletakan batu pertama pembangunan, masjid yang dapat menampung kurang lebih 1000 jemaah saat ini sudah dilengkapi fasilitas seperti ruang salat utama, ruang wudhu, taman dan ruang-ruang terbuka di kawasan Pesan Trend yang dapat dimanfaatkan untuk pemuda berdiskusi tentang gagasan atau program untuk masyarakat.
Jauh sebelum bangunan rampung, beberapa program masjid seperti sholat wajib, sholat sunnah tarawih (tahun lalu) dan program kajian anak muda sudah berjalan, sehingga Masjid Pemuda Raheela memiliki nama julukan dari anak muda yakni "Masjid Sunset" karena keberadaannya yang terletak di kaki gunung serta dapat melihat pemandangan kota Bandung dengan tambahan pemandangan matahari terbenam.
Dengan diresmikannya Masjid Pemuda Raheela ini diharapkan dapat mencetak Raheela atau change maker dari kalangan anak muda dengan pemikiran serta program yang bertujuan meringankan beban umat. Sehingga islam dapat lebih dikenal dengan solusi-solusi dari permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat.
Acara peresmian Masjid Pemuda Raheela ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh DR. Tgk. Awwaluz Zikri, MA dan masih dalam rangkaian peresmian, dilanjutkan kajian Sarung Time di malam harinya.