Jakarta, Wartapembaruan.co.id -- Merasakan keseruan bermain salju dengan berwisata ke belahan bumi paling utara, tentunya menjadi impian banyak orang. Kali ini mimpi itu akan terwujud jika berlibur ke Trans Snow World Bintaro.
Terletak di Jl.Prof DR Satrio no 5, Tanggerang Selatan-Banten. Sebuah destinasi liburan wisata salju dalam ruangan yang akan membawa pengunjung ke liburan musim dingin yang tak terlupakan.
Mulai awal Maret 2024, Trans Snow World Bintaro menghadirkan “Snow Life Experience” berbagai ekshibit yang akan mengajak kita untuk lebih mengenal tentang kehidupan suku eskimo di kutub
utara.
Tentunya hal ini merupakan hal baru yang bisa melengkapi keseruan liburan, jika biasanya kita hanya bisa seru-seruan bermain salju dan menjajal berbagai wahana yang ada. Kali ini liburan bukan hanya seru tapi juga bermanfaat, karena selain bisa menikmati bermain salju bak di negeri Sakura, Kamu juga memiliki kesempatan untuk belajar, merasakan dan memahami kehidupan dan kekayaan budaya suku Eskimo di kutub utara secara langsung. Penasaran ada apa saja?
Suku Eskimo : Penjaga Tradisi dan Kebiasaan Kuno
Suku Eskimo merupakan sebuah suku yang mendiami wilayah kutub utara, terdapat dua kelompok besar yakni Inuit dan Yupik. Suku Inuit umumnya tinggal di wilayah utara Alaska, Kanada dan Greenland. Sedangkan suku Yupik berada di wilayah barat Alaska dan sebelah timur jauh Rusia.
Salah satu hal yang membuat Suku Eskimo begitu istimewa adalah kemampuan mereka untuk bertahan hidup di lingkungan yang sangat dingin, dengan suhu di bawah nol derajat Celsius.
Di Trans Snow World Bintaro, pengunjung dapat belajar langsung tentang kehidupan sehari-hari mereka, mulai dari tempat tinggal, memasak hidangan tradisional hingga cara berburu untuk bertahan hidup seperti Ice Fishing yang akan menyelami Kehidupan Nelayan Es.
Salah satu kegiatan utama suku Inuit adalah ice fishing atau menangkap ikan di bawah lapisan es.
Tradisi yang diyakini oleh para arkeolog sudah dimulai sekitar 2000 tahun yang lalu, di Trans Snow World Bintaro pengunjung dapat merasakan sensasi memancing di ekshibit yang disimulasikan seperti kondisi perairan kutub utara. Pengalaman ini akan memberikan gambaran nyata bagaimana suku Inuit bergantung pada hasil tangkapan dari laut untuk bertahan hidup.
Mode Transportasi Eskimo : Mengenal Alat Transportasi Unik Mereka
Suku Inuit menggunakan berbagai mode transportasi unik untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain di lingkungan yang bersalju. Salah satu mode transportasi yang terkenal adalah Qamutiik,
kereta luncur tradisional yang dirancang untuk berjalan diatas salju dan es yang ditarik oleh husky dan malamute.
Di Trans Snow World Bintaro, pengunjung akan diajak untuk mengabadikan moment bak mengendarai Qamutiik dan memahami betapa pentingnya alat transportasi ini dalam kehidupan sehari-hari suku yang satu ini.
Igloo : Rumah Tradisional Suku Inuit
Tak lengkap rasanya membahas kehidupan di kutub utara tanpa menyebut igloo, rumah tradisional mereka yang ikonik.
Di Trans Snow World Bintaro, kamu akan diajak untuk belajar bagaimana merasakan sensasi tinggal di dalamnya. Dengan desain yang unik, igloo mampu menahan suhu dingin ekstrem.
Dan igloo menjadi simbol kecerdasan dan kreativitas suku Eskimo dalam bertahan hidup di lingkungan kutub utara. Di kehidupan nyata igloo dibangun hanya dalam waktu 1-2 jam, mulai dari yang terkecil hingga berkapasitas sampai 20 orang.
Yang unik suhu di dalam Igloo akan lebih hangat jika dibandingkan sekitarnya, penasaran?
Kita akan dijelaskan lebih detail oleh Profesor Frizzy yang akan menjelaskan semua ekshibit yang ada saat
berlibur ke Trans Snow World Bintaro. Di jam spesial Profesor Frzy juga akan mengajak kita dalam aneka percobaannya loh! Kira-kira apa ya eksperimen terbaru dari Prof.Frizy?
Cari jawabannya dengan liburan ke Trans Snow World Bintaro sekarang juga, “Dengan mengunjungi Trans Snow World Bintaro, Anda tidak hanya berkesempatan untuk berlibur dan bermain salju, tetapi juga belajar dan mengenal lebih jauh kehidupan di kutub Utara yang kaya akan nilai-nilai kearifan
lokal," ujar Triya F Santi, Head of Marcomm Trans Entertainment.
Yang pasti liburan kali ini ga perlu jauh-jauh ke luar negeri, cukup ke Trans Snow World Bintaro aja!, tempat liburan yang dekat dengan ibukota. Dengan aneka promo yang ditawarkan kamu pasti akan mendapatkan paket yang paling cocok sesuai dengan kebutuhan liburanmu. Nikmati keseruan menaiki
Chairlift, menaiki kereta gantung sambil menikmati putihnya salju dari ketinggian, meluncur menggunakan papan sledge atau meluncur menggunakan ban besar Snow Tube baik sendiri atau bersama pasangan.
Jangan lewatkan pula keseruan menikmati turunnya salju langsung di atas kepala di area Litle Mountain.
Bagi yang menyukai tantangan, bisa mencoba serunya bermain ski dan jangan khawatir karena ada instruktur yang siap untuk membantu. Perlengkapan untuk bermain ski juga tersedia dengan lengkap.
Pengunjung cukup membawa pakaian hangat dan nyaman untuk bermain ski. Jadi pengalaman liburan musim dingin dengan bermain ski seperti di Jepang atau di Eropa bisa dilakukan hanya di Trans Snow World Bintaro.
Tunggu apalagi buruan rencanakan liburan spesialmu! Bukan hanya seru-seruan tapi kamu juga bisa sekalian mengajak orang tersayang belajar lebih dekat, pesan tiketnya sekarang di www.transentertainment.com
Harga tiket berlaku untuk bermain sepuasnya selama 2 jam, free sepatu, kaos kaki dan bermain chair lift. Dapatkan tambahan diskon 10% untuk transaksi menggunakan kartu kredit Bank Mega atau menggunakan Allo Bank.
Sekilas Tentang Trans Snow World
Trans Snow World adalah salah satu tujuan liburan favorit keluarga dengan konsep bermain salju di dalan ruangan dengan mengambil tema suasana musim dingin di Jepang dan Swiss. Saat ini Trans Snow World sudah berada di empat kota yaitu Bekasi, Bintaro, Surabaya dan Makassar.
Trans Snow World merupakan bagian dari Trans Entertainment, pengelola taman bertema dan bermain terbesar di Indonesia yang mengelola Trans Studio Bandung, Trans Studio Cibubur, Trans Studio Bali, Trans Snow World Bekasi, Trans Snow World Bintaro, Trans Snow World Surabaya, Trans Studio Garden, serta 45 Trans Studio Mini dan Kid City yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.