Cileungsi, Wartapembaruan.co.id -- Menyambut bulan suci Ramadhan, Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Cileungsi, Bogor menggelar Festival Sya’ban 1445 H dengan tema “Menyambut Ramadhan dengan Semangat Ukhuwah Islamiyah, Meneguhkan Kembali Khittah Al Jama’ah menuju Kesatuan Umat.”
“Tema ini penting, karena hanya dengan persatuan dan kesatuan umat, maka Islam ini akan jaya, Islam ini akan besar. Untuk itu kami betul-betul menjaga dan terus berupaya keras untuk menyampaikan kepada seluruh umat Muslim bahwa persatuan adalah sesuatu yang penting,” jelas Ketua Panitia Festival Sya’ban 1445H, Muqorrobin MQ pada Rabu (28/2/2024).
Festival Sya’ban ini menjadi acara tahunan yang rutin diselenggarakan oleh pesantren tersebut dengan mengundang seluruh umat Islam dan melibatkan jaringan ponpes Al-Fatah se-Indonesia.
Festival Sya’ban 1445 H diramaikan dengan ragam acara mulai dari Bedah Buku, Konsolidasi Umaro, Konsolidasi Syubban (Pemuda), Musyawarah Fatayat Pusat, Konsolidasi Muslimat Pusat, Konsolidasi Mae-C Daurah Aqsa, Donor Darah, Bazar Sya'ban, Expo Dunia Islam, Musabaqoh Al-Fatah, hingga Tabligh Akbar sebagai acara puncak. Rangkaian acara tersebut berlangsung selama lima hari, mulai 28 Februari sampai dengan 3 Maret 2024 dan dilaksanakan di Komplek Ponpes Al-Fatah Pasirangin, Cileungsi, Kab. Bogor Jawa Barat.
Muqorrobin menjelaskan, kegiatan ini digelar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, juga untuk mempererat tali silaturahmi antarumat Islam. Ia menyebut, ada ribuan jamaah yang akan hadir dalam kegiatan ini. “Insya Allah akan ada sarapan pagi pada hari Sabtu (2/3/2024) dengan 5000 jamaah. Ini agenda untuk pertama kalinya kami lakukan,” ujarnya.
Pembina Utama Ponpes Al-Fatah se-Indonesia, KH Yakhsyallah Mansur berharap, umat Islam di berbagai daerah dapat hadir dan mengikuti Festival Syaban 1445H terutama pada acara puncak, Tabligh Akbar, Sabtu-Ahad (2-3/3/2024). “Kami harapkan dan berdoa, umat Islam di mana pun bisa menghadiri taklim (Tabligh Akbar) ini karena taklim ini banyak sekali hikmahnya,” tuturnya.
KH Yakhsyallah menyebut beberapa manfaat yang akan didapatkan saat hadir dalam acara Tabligh Akbar 1445H yaitu pertama, meningkatkan silaturahim. “Kedua, dengan Tabligh Akbar ini akan tampak syiar Islam sehingga syariat Al-Jama’ah bisa lebih dikenal oleh umat Islam,” ujarnya.
Ketiga, lanjut KH Yakhsyallah, beberapa event bisa diikuti sehingga tampak kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Jamaah Muslimin (Hizbullah) selama setahun. “Keempat, dengan menghadiri Tabligh Akbar, insya Allah ilmu akan bertambah karena ada banyak pemateri yang kompeten. Kelima, pembekalan para Umaro agar bisa memimpin umat sesuai dengan contoh Rasulullah SAW dan para sahabat sehingga kehidupan berjamaah betul-betul bisa terwujud dalam keseharian kita,” paparnya.
Tabligh Akbar sebagai acara puncak dari Festival Syaban 1445H ini akan diisi oleh narasumber dari dalam dan luar negeri, antara lain Syekh KH Yakhsyallah Mansur, MA (Pembina Utama Ponpes Al-Fatah se-Indonesia), KH Abul Hidayat Saerodji (Pembina Ponpes Al-Fatah se-Indonesia), KH Arif Hizbullah, Lc (Pimpinan Ponpes Al-Fatah Maos, Cilacap, Jateng), Mr Zhuhair Al-Shun (Dubes Palestina untuk Indonesia), Dr. Abdul Muta’ali (Pengamat Politik Timur Tengah), Prof Dr Syaikh Mahmud Anbar (Guru Besar Universitas Islam Gaza), Dr Ahmed Abdul Malik, Lc (Akademisi Nigeria), dan Syaikh Watteau D. Ibrahim (Ulama dan cendekiawan Muslim terkemuka Filipina).