Jakarta, Wartapembaruan.co.id - Ketua DPP PKS Bidang Humas Ahmad Mabruri menyatakan, rencana pelaksanaan Hak Angket yang digulirkan oleh PKS, Nasdem, dan PKB di DPR RI merupakan fenomena politik yang bagus guna mengungkapkan kecurangan dalam pemilu dan pemilihan pada 14 Februari 2024 lalu.
Hal itu disampaikan Bung Bruri, sapaan akrab Ahmad Mabruri, di sela-sela lomba Indonesia run for Palestine yang diikuti lebih 2.000 peserta untuk donasi BAZNAS ke rakyat Palestina. Lomba dilepas Ketua MUI bersama Kemenpora dari pelataran gedung Kemenpora RI Jakarta, Minggu (25/02/2024) pagi.
Menurut Bung Bruri, Hak Angket merupakan salah satu solusi terbaik bagi bangsa Indonesia untuk memastikan pelaksanaan pemilu dan pemilihan berjalan secara jujur dan adil. "Hanya dengan pelaksanaan pemilu dan pemilihan yang jujur dan adil maka kepercayaan bangsa Indonesia akan semakin baik terhadap legitimasi pesta demokrasi ini,“ katanya menjelaskan.
Ia menambahkan bahwa, pelaksanaan pemilu dan pemilihan yang jujur dan adil akan menghasilkan pemimpin bangsa Indonesia yang terbaik. Untuk itu, diyakininya bahwa proses rencana Hak Angket di DPR RI perlu dikawal oleh seluruh masyarakat sehingga ada kepastian hukum untuk legitimasi pemilu yang jujur dan adil.
Disampaikannya bahwa pelaksanaan pemilu dan pemilihan 2024 merupakan yang terburuk sejak era reformasi yang telah bergulir lebih dari dua dekade.
Diingatkan nya jangan sampai akibat pelaksanaan pemilu yang berindikasi kuat curang berdasarkan sejumlah laporan masyarakat serta pakar IT terhadap aplikasi Sirekap KPU dan temuan Bawaslu RI maka tingkat kepercayaan masyarakat pemilih berada papa titik terendah.
Sementara pelaksanaan Indonesia run for Palestine yang digelar bersama sejumlah instansi pemerintah diharapkan menjadi momen penting bagi pembebasan rakyat Palestina dari penjajahan bahkan genosida yang dilakukan oleh militer Zionis-Israel di tanah Palestina. “Saat nya bangsa Indonesia memberikan peran dan dukungan yang nyata bagi kemerdekaan Palestina,“ tegasnya. (Azwar)