Iklan

24.800 Pekerja Rentan di Jaktim Ditarget Terjangkau BPJamsostek

warta pembaruan
07 Februari 2024 | 7:02 PM WIB Last Updated 2024-02-07T12:02:06Z


Jakarta, Wartapembaruan.co.id
- Pemerintah Kota Jakarta Timur menargetkan 24.800 pekerja rentan terjangkau kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek).

Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi (Rakor) antara Wakil Wali Kota Iin Mutmainah dengan para lurah di lingkungan Kecamatan Pulogadung, Rabu (6/2).

Menurut Iin, saat ini pihaknya fokus agar program satu RW 100 pekerja rentan menjadi peserta BPJamsostek yang sudah dilaunching pada 2023 lalu, dapat terealisasi.

"Karena itu, sosialisasi akan terus digencarkan sampai ke tingkat RT RW. Kita akan cek lagi di masyarakat, apakah sudah ada 100 orang per RW atau belum," kata Iin.

Ditegaskan Iin, program ini mesti dijalankan secara maksimal karena sangat penting untuk membantu pekerja rentan agar terlindungi oleh BPJamsostek. Sehingga, ketika peserta meninggal dunia, ahli waris mendapatkan santunannya. Termasuk jika peserta mengalami kecelakaan dan cacat akan mendapat santunan.

Untuk mengetahui sejauh mana RW yang sudah melaksanakan, ungkap Iin, pihaknya akan melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) tingkat kecamatan per triwulan dan tingkat kota per semester.

Sementara, Kepala BPJamsostek Cabang Rawamangun, Deny Suwardani berharap, target 100 kepesertaan tenaga rentan di satu RW dapat tercapai, minimal 50 persen dari total jumlah RW di Jakarta Timur.

Untuk saat ini, jelas Deny, pihaknya akan menjangkau 248 RW  yang ada di tiga  kecamatan. "Yakni Kecamatan Matraman 62 RW, Jatinegara 91 RW dan Pulogadung 95 RW. Dari jumlah tersebut ada  24.800 orang yang ditarget untuk ikut  kepesertaan BPJamsostek," pungkas Deny. (Azwar)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • 24.800 Pekerja Rentan di Jaktim Ditarget Terjangkau BPJamsostek

Trending Now

Iklan