Iklan

Rektor Unmul Harapkan IKD Bisa Jadi Dompet Digital

warta pembaruan
12 Oktober 2023 | 9:41 PM WIB Last Updated 2023-10-12T14:41:32Z


Samarinda, Wartapembaruan.co.id
- Dukcapil Goes to Campus kembali menggeliat. Kali ini pelayanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) menyasar 37 ribu mahasiswa serta 2.000 dosen dan karyawan Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (11/10/2023).

Dirjen Dukcapil Teguh Setyabudi mengatakan, ini merupakan Dukcapil Goes to Campus yang keenam sejak dirinya menjabat Dirjen Dukcapil.

"IKD adalah KTP-el versi digital di dalam telepon selular. KTP digital merupakan upaya Ditjen Dukcapil untuk mewujudkan layanan publik khususnya administrasi kependudukan yang lebih cepat, lengkap, akurat, lebih aman, dan gratis," kata Dirjen Teguh di hadapan civitas akademika Unmul. 

Teguh menyatakan, penerapan IKD juga berdampak signifikan dalam hal penghematan anggaran belanja blangko KTP-el. "Pemerintah tidak perlu lagi menyediakan blanko KTP-el sebanyak sekarang ini sekitar 25-30 juta keping pertahun dengan biaya setiap blanko mencapai minimal Rp10 ribu." 

Dengan memanfaatkan koneksi IKD di mal pelayanan publik (MPP) digital, masyarakat bisa mengakses 8 pelayanan dokumen kependudukan berupa cetak KK, cetak biodata, SKPWNI, pembuatan akta kelahiran, hingga akta kematian. "Layanan-layanan ini tentunya ke depan akan terus dikembangkan oleh Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri," kata Teguh.

Begitu juga, layanan perbankan sudah terintegrasi dengan IKD. Misalnya, di Jawa Timur melalui Bank Jatim masyarakat sudah bisa membuka rekening dengan memanfaatkan KTP digital. "Selain itu dengan Bank BNI serta sebentar lagi dengan Bank BRI dan perbankan lainnya."

Namun demikian, bukan hanya lembaga perbankan. "Ditjen Dukcapil juga sedang membahas bersama lembaga lain sehingga nanti IKD betul-betul mampu dioptimalkan. Tidak hanya sekadar dokumen kependudukan yang ada di hape, tapi nanti juga bisa digunakan untuk layanan lainnya," jelas Teguh.

Menurutnya jumlah aktivasi IKD perlu terus diperbanyak lagi. Hingga 1 Oktober 2023 sebesar 4.989.804 penduduk telah mengaktivasi IKD di handphone. "Kami juga sedang melakukan penguatan infrastruktur IT dan jaringan serta yang terkait dengan cyber security."


Ini terus berjalan simultan dengan kesempatan selebar-lebarnya bagi berbagai kalangan masyarakat untuk mengaktivasi IKD. "Salah satunya melalui acara Dukcapil Goes to Campus yang sekarang menyasar Universitas Mulawarman selama 3 hari dari tanggal 10 s.d 12 Oktober 2023," pungkas Dirjen Teguh.

Rektor Unmul Prof. Abdunnur sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ditjen Dukcapil Kemendagri yang bersama Dinas KP3A Kaltim menggelar Dukcapil Goes to Campus di Unmul. "Saya berharap seluruh civitas akademika Unmul sesegera mungkin mengaktivasi KTP digital," kata Rektor Unmul.

Menurut Prof. Abdunnur, Unmul sebagai center of civilization harus mengibarkan bendera start IKD dari kampus, agar diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat di Kaltim. "Saya berharap hubungan kerja sama ini tidak bersifat insidental tetapi terus berlanjut di masa mendatang," kata Rektor Abdunnur.

Manfaat IKD dinilainya sangat banyak antara lain tak perlu lagi membawa KTP fisik, dan tidak mudah hilang. "Bahkan ke depan mungkin bisa berfungsi sebagai dompet digital dan sebagainya. Kami percaya sudah banyak inovasi yang dilakukan oleh Dukcapil Kemendagri sehingga IKD ini bagian dari inovasi yang terus dikembangkan di masa depan," tanda Rektor Unmul

Hadir Staf Ahli Didi Riyadi menggantikan Pj. Gubernur Kaltim Akmal Malik; Sekda Provinsi Kaltim; Kadis Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KP3A) Provinsi Kaltim Noryani Sorayalita; Kadis Dukcapil se-Provinsi Kaltim; para Wakil Rektor Unmul; para kepala biro dan dekan di lingkungan Unmul. Dukcapil***

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Rektor Unmul Harapkan IKD Bisa Jadi Dompet Digital

Trending Now

Iklan