MAKASSAR, Wartapembaruan.co.id - Dari ratusan calon legislatif di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang diusung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk ikut bertarung di ajang Pemilu 2024, salah seorang diantaranya yakni Ir. Andi Makmur Panangian diketahui berprofesi sebagai penyelam profesional yang telah mengantongi sertifikat berlisensi Internasional Emergency Instructor.
Populer dengan panggilan Ajie Oye, pria kelahiran Makassar 5 Mei 1962 ini punya banyak prestasi di bidang selam, diantaranya beberapa kali dilibatkan dalam peristiwa kecelakaan laut di Indonesia, seperti ketika ditugaskan mencari dan menemukan korban musibah tenggelamnya Kapal Motor (KM) Lestari Maju yang karam di perairan lautan Kepulauan Selayar.
Selain itu, Makmur pernah pula terlibat penuh menjalankan tugas pencarian korban pada peristiwa jatuhnya pesawat udara milik maskapai Lion Air di lautan dalam wilayah Provinsi Jawa Barat. Kemudian juga ketika mendapat tugas melakukan pencarian korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air yang jatuh ke lautan seputaran Pulau Lancang di wilayah DKI Jakarta.
Disamping menekuni pekerjaannya sebagai Penyelam Rekreasi dan Penyelam Emergensi, jebolan Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar dan merupakan anak ke-3 dari 7 orang bersaudara buah hati keluarga Andi Panangian ini diketahui memiliki perusahaan bernama Oye Selam Indonesia yang bergerak di bidang kursus selam dan selam trip Indonesia.
Dalam kesempatan bincang-bincang dengan awak media ini beberapa waktu lalu di Kantor DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulawesi Selatan, Jl. Gunung Bawakaraeng, Kota Makassar, pria yang dikenal murah senyum dan suka humor itu mengisahkan latar belakang pendidikan dasarnya mulai dari SD Negeri Teladan Makassar, SMP Negeri 5 Makassar, dan SMA Negeri 1 Makassar.
Meski sibuk dalam berbagai kegiatan kemanusiaan di bidang selam, Ajie Oye juga menduduki jabatan penting sebagai Ketua OKK di kepengurusan DPW PSI Sulsel dan maju pula bertarung di gawe Pemilu 2024 untuk menjadi calon anggota DPRD Provinsi Sulsel melalui Daerah Pemilihan (Dapil) 1 - Makassar A (meliputi 11 Kecamatan di Kota Makassar) dengan nomor urut 2.
Ditanyakan terkait tujuan utamanya terjun ke politik lalu bergabung bersama PSI dan maju sebagai calon legislatif, mantan Ketua Wisata Bahari Indonesia selama 2 periode, 1 periode menjabat Ketua Bidang Usaha di Perkumpulan Usaha Wisata Selam Indonesia (PUWSI) ini spontan mengaku ingin menjaga lautan Indonesia ini dari kebersihan lingkungan dan kerusakan keindahan alam bawah laut.
"Kelak jika terpilih masuk ke parlemen, saya ingin membawa aspirasi darurat tanggap keselamatan di lautan yang lebih profesional. Saya juga ingin menjaga lautan di tanah air ini khususnya di wilayah perairan Sulsel dan mengimbau kepada masyarakat luas untuk lebih sadar lingkungan, karena lautan bukanlah tempat sampah yang harus dikotori dan dirusaki," tegas asesor bidang kepemanduan guide selam yang saat ini masih memegang amanah selaku Ketua Bidang Recresional Diving.
Ajie Oye, pengurus Asosiasi Dive Guide Selam Indonesia yang menyandang pula predikat Unxerwater Inspection (Pengawasan Kerja Bawah Laut) serta Dive Pro pada Ads-ina (Association Diving School yang berkedudukan di Jepang) ini, tercatat pula pernah menjadi Satlat Mako Brimob Depok dalam bidang selam, dan tim instruktur selam Polda Sulsel.
Mengakhiri keterangannya, alumni angkatan 1982 SMA Negeri 1 Makassar yang berdomisili di Jl. Satando 3 No.13 Makassar ini berharap, harapannya meraih kursi di DPRD Provinsi Sulsel pada Pemilu 2024 mendatang, mendapat dukungan dari seluruh keluarga besarnya, teman-teman komunitas alumni sekolah hingga kerabat-kerabat berbagai organisasi selam yang dirinya pernah dan sedang terlibat. (jw)
