Serang, Wartapembaruan.co.id - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten menilai keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi salah satu solusi mengatasai persoalan pengangguran dalam mencetak tenaga kerja siap pakai di Provinsi Banten.
Kepala Disnakertrans Provinsi Banten, Septo Kalnadi mengatakan, pihaknya terus berupaya mengatasi persoalan pengangguran di Provinsi Banten, alah satunya dengan mengoptimalkan keberadaan BLK.
“Kita membuka pelatihan kerja dan pembekalan berbagai kompetensi dan keahilan yang dilakukan di BLK bagi warga Banten,” kata Septo, Senin (18/9/2023).
Bahkan, menurut Septo, upaya pelatihan dan pembekalan yang saat ini dilakukan Disnakertrans Banten di BLK Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tengsel) telah melahirkan empat angkatan kerja.
“Tahun ini kita sudah meluluskan empat angkatan di BLK Serpong, yang mana setiap angkatan kita bekali para
peserta beberapa keterampilan khusus yang tentunya dibutuhkan di dunia kerja,” ujar Septo.
Septo menuturkan, setiap angkatan berjumlah 200 sampai 250 orang. Mereka mengikuti berbagai pelatihan mulai dari menjahit, konten kreator, otomotif, dan las industri.
“Selain mendapatkan ilmu, para lulusan BLK ini usai mengikuti pelatihan akan mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk melamar kerja nanti,” tutur Septo.
Septo menyatakan, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan swasta untuk menampung para lulusan BLK yang merupakan tenaga profesional siap kerja di bidangnya masing-masing.
“Kita sudah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan besar seperti proyek di PIK, Planet Ban, dan perusahaan Sanken,” pungkas Septo Kalnadi. (Azwar)