Iklan

Arniwati Diadukan Oleh Harun Alie Kepolda Jambi

03 Agustus 2023 | 12:22 PM WIB Last Updated 2023-08-03T07:55:19Z



Jambi, Wartapembaruan.co.id ~ Harun Alie membuat pengaduan Dumas dipolda jambi, karena keberangkatan yang dijanjikan oleh Arniwati tidak juga diberangkatkan sampai saat ini maka saya kesini membuat pengaduan., Kamis 03/08/2023.

"Harun menyampaikan kepada media ini terkait setoran ibadah Umroh dengan nilai Rp 50.000.000,- dan mengatakan Harun dan Arfa yang menjadi korban".

Kata Harun pada awalnya Arniwati menawarkan untuk ikut umroh dengan tarif Rp 48.500.000,- berhubung ini partai yang mengelolah jadi cukup bayar setengah saja, jadi saya ikutkanlah adik saya ini Arfa, sebagai pendampingan saya ini sudah tua kalau ada apa-apa dalam perjalanan umroh nanti.

Lanjut Harun, maka ditanya berapa mau bayar,  Lalu saya saya bilang 50 juta, ditanya lagi sama arniwati gak bisa lebih ? ini jatahnya Rp 48.500.000,- satuh orang, jadi kalau berdua cuman bayar satu, dan sebenarnya dia minta tambah tapi gak apa-apa sudah berangkat, kata harun.

Lalu arniwati meminta kebutuhan untuk membuat paspor yaitu Ijazah dan buku nikah, saya bilang surat nikah saya tidak ada, tahun 70 mana ada pakai buku nikah pada waktu itu, jadi sudah gak apa yang ada saja, jadi saya serahkan KTP dan Kartu Keluarga, dan surat nikah itu diganti akte kelahiran, tagasnya.

Pada bulan November 2022, uang dua kali sudah diserahkan, pertama Rp 20.000.000,- kedua Rp 30.000.000,- dan dijanjikan akan diberangkatkan bulan Januari 2023, ternyata belum berangkat, setelah itu tidak berangkat-berangkat juga, berhubung ada keperluan cucu saya mau nikah saya bilang ditarik dulu uang itu, nanti kalau mau berangkat disetor lagi, dia bilang boleh tapi nanti dipotong 20%, katanya, saya bilang tidak apalah nanti kalau saya mau berangkat lagi saya setor lagi, dia setuju, Ucapnya.

Tetapi uang saya tidak di kembalikan dengan alasan ke Jakartala, ke Palembangla, Surabayala jadi kami menunggu-nunggu uang itu dikembalikan, akhirnya dia mundur-mundur terus janjinya,dan terakhir saya tanya kapan mau dikembalikan uang itu sebenarnya, maka buatlah perjanjian secara tertulis diatas materai bahwa 6 April 2023 dia akan mengembalikannya, ternyata janji cuman janji sampai sekarang tidak dikembalikan juga sama Arniwati, tandasnya.

"Maka pada 20 Juli 2023 saya ke Polda Jambi membuat Laporan polisi tetapi di diterima oleh petugas SPKT polda Jambi hanya sebagai surat Pengaduan oleh Dirreskrimum Polda Jambi".



Di kompirmasi melalui sambungan telpon Arniwati menyampaikan kemedia ini, Saya ketua PDRI (Perempuan Demokrat Republik Indonesia) kebetulan ada program Umroh, jadi saya gak kenal sama sekali sama dia sih, Harun sama Arfah, kebetulan dia kekantor saya rame-rame datang ketemu sama bapak ngomong mau manasik mau Umroh, dan dia bilang saya mau ikutlah, ini hanya untuk keluarga PDRI ibu saja, karena ini hanya 100 orang dana dari CSR katanya.

Nah Jadi kata bapak dia mau ikut, terus kata bapak bisa memang satu orang satu, cuman dia gratis bukannya dia mau bayar, tapi dia bilang begini saya tidak bisa pergi sendiri, aku harus dikawani sama Arfa karena saya udah tua, kata bapak gak bisa, kalau memang iya bayar satu, jadi dia bayarla satu karena satu gratiskan, kata Arni.

Sebutnya lagi saya gak mau la kalau dua, karena umroh saya hanya satu gratis itupun saya dak kenal dia, cuman kata bapak karena satu daerah, keluarga enggak cuman satu daerah ajak bapak mau ajaknya, saya bilang inikan hanya untuk perempuan-perempuan PDRI ngapain saya bilang untuk keluar kita saja, kata bapak hanya satu aja kasihla, okelah tiba2 dia mau ajak Arfa saya bilang dak bisa, kalau kau mau ajak Arfa harus bayar satu, jdi begitula ceritanya.

Lanjut Arni lagi karena saya harus bayar 4 milliar lebih, karena masih kurang dana jadi tidak jadi bulan januari, dan saya undur padahal kita sudah 3 kali manasik dan 49 orang membuat paspor, dan saya bilang inikan pribadi saya bukan dari mana-mana untuk Zakat mal, nah nanti dibulan oktober ini nah dia tiba-tiba minta pulangkan duit, ngomong sama saya balikan uang saya yang 50 juta itu karena saya pinjam duit orang, saya tidak janji mau kembalikan uang kenapa terus minta kembalikan, karena uang belum ada dia terus meminta dikembalikan saya bilang sabarla, nanti saya kembalikan dan tetap berangkat umroh, nah nanti dibulan Agustus ini, bulan Juli kemaren saya janji memang belum ada, Ucapnya.

Gak ada penipuan, boleh nanti saya bawak semua berkas-berkas orang-orang 49-50 lebih data ngapain saya mau nipu 50 juta ya Alloh, inikan  program umroh pribadi saya Zakat mal, coba tanya semua keluarga saya yang dua pergi satu bayar gak ada mereka tau, katanya.

Jadi rencana berangkat nanti bulan Oktober 2023, saya pindah travel Samirah sebelumnya di Like Water, karena  sebelum di Like Water sempat terbooking jadi saya kembalikan uang like water jadi kita nanti di Samirah dibulan Oktober, jadi di like water dia sudah sempat 3 kali manasik, kalau pak Harun tetap berangkat yang satunya gak bisa, tetap saya pulangi duitnya tetap saya bawak, pak Arfa gak bisa duit 50 juta tetap nanti saya kembalikan, Ucapnya.

(Atat)







Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Arniwati Diadukan Oleh Harun Alie Kepolda Jambi

Trending Now

Iklan