Batubara, Wartapembaruan.co.id - Perhimpunan Mahasiswa Dan Pemuda (Pemda) Batubara mengingatkan Bupati Dr (cand) Ir H Zahir Map segera mengevaluasi kinerja Kepala dinas komunikasi dan informatika (Kominfo) Batubara.
Menurut Ketua Pemda Batubara, Kominfo Batubara dinilai lalai dalam kinerjanya, apalagi soal publikasi aktivitas Bupati Batubara dan juga pengelolaan akun media sosial Bupati Zahir.
"Kita bisa cek website batubarakab.go.id, disana setiap publikasi yang ada di website tidak bisa disalin (copy), dan tentu ini mempersulit para jurnalis saat ingin membantu menyebarluaskan informasi pemkab Batubara, padahal website itu adalah bentuk pelayanan publik, dikelola dari dana APBD, jadi harusnya dipermudah, agar bisa dilansir," ungkap Arwan Syahputra, ketua Pemda Batubara, kamis, (08/06/2023).
Pemuda itu juga mencatat, saat ada kegiatan Bupati Zahir, dan ada berita pelantikan, kominfo Batubara dinilai lamban dalam melakukan publikasi di website ataupun medsos. "Malah para awak media atau wartawan yang duluan mempublikasikan, dan ini sungguh miris, seharusnya kominfo Batubara menjadi rujukan dan sumber dalam hal publikasi informasi di daerah,"ucapnya
Padahal katanya, diskominfo Batubara punya bidang informasi dan komunikasi publik. "Dan kami menilai, hal itu terjadi karena lemahnya Kadiskominfo (Edwin) dalam mengawasi kerja anggotanya, atau bisa saja karena tidak sepaham?,"cetus Arwan.
Aktivis Pemuda satu ini juga menyinggung, instagram Bupati Batubara dengan nama @zahirmap dengan pengikut 16,8 Ribu diduga tidak bisa diakses lagi, diduga lupa sandi. "Karena kami lihat akun itu sudah tidak aktif lagi, karena kami juga mengikuti akun itu, dan kami duga tidak bisa diakses, ini sungguh miris, padahal diskominfo Batubara ada bidang persandian, dan ada bidang pengelolaan aplikasi,"pungkasnya
Arwan juga melihat, adanya akun instagram Bupati Zahir dengan nama @bupatizahir (ZAHIR OFFICIAL) dengan jumlah followers 90,3 Ribu, namun belum centang biru. "Dan ini diduga karena followersnya fake?, atau kami duga followers nya dibeli? bukan pengikut asli?, makanya pengikutnya sebanyak itu namun belum juga centang biru,"sebutnya.
Padahal kata Arwan, nama Zahir itu bukanlah sekedar nama, dan nama Zahir itu sudah terikat dan menyatu dengan jabatannya sebagai Bupati Batubara, dan aktivitas terkait kerjanya adalah aktivitas pemkab Batubara. "Jadi seharusnya tersiar dan dipublikasikan dengan baik, namun yang yang terjadi justru sebaliknya. Dan itu bisa kita cek di akun IG bupati itu, pengikut 90 ribuan, namun yang like puluhan dan ratusan orang saja, makanya kuat dugaan kami,diduga followers nya dibeli melalui jasa followers begitu, dan bukan alami,"cecarnya
Hal iti membuktikan, bahwa kominfo Batubara yang saat ini dipimpin oleh Edwin Aldrin Sitorus tidak bekerja dengan baik, bahkan disinyalir tidak sesuai dengan semangat Bupati Batubara dalam membangun daerah. "Untuk itu kami sangat mendukung bila Bupati Batubara melalui baperjakat untuk mengevaluasi Kadiskominfo Edwin, karena dinilai tidak bekerja maksimal untuk pemkab Batubara,"tandasnya**
