Labuhanbaru, Wartapembaruan.co.id - Beberapa waktu lalu Jalan rusak di Lalabuhanbatu utara menjadi sorotan publik. Kini, jalan-jalan tersebut akan diperbaiki Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat presiden jokowi meninjau langsung jalan ruaak tersebut.
Bicara soal jalan rusak di Labuhanbatu utara,, salah satu warga Desa Sei Penggantungan, Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu Sopan Rinaldi yang juga sebagai Kepala Desa di Desa Sei Penggantungan, menyambut baik rencana perbaikan jalan di Gunting saga Labut tersebut.
Namun Sopan Rinaldi sebagai Kepala Desa sangat menyayangkan kondiri jalan di Desanya yakni Desa Sei Penggantungan, pasalnya, jalan tersebut sudah rusak selama bertahun-tahun tak kunjung di perbaiki.
Karena jalannya rusak, waktu tempuh perjalanan pun jadi lebih lama, bahaya juga mobil sering amblas dan meninggalkan lobang yg cukup dalam.
Harapannya semoga cepat diperbaiki, supaya lebih lancar, tidak ada kendala lagi," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (28/5/2023).
.jpg)
Status jalan ini adalah jalan Provinsi yang berada di Desa Sei Penggantungan Kabupaten Labuhanbatu Sepanjang 27 Km Dan Telah Dilakukan Perkerasan ( Disirami batu agar padat-red) Dimasa Bupati Tigor Panusunan Siregar pada Tahun 2010 Sepanjang 18 km.sampai saat ini sisa 9 km lagi belum ada kelanjutan Perkerasan jalan tersebut.yang merupakan juga Penghubung Jln Menuju Desa Tanjung Mangedar Labura. Kata Sopan
Dan juga jalan tersebut merupakan akses penghubung menuju SMA 2 Panai Hilir yang letaknya Di Dusun 9 Sei Timah, Tambahnya.
Senada dengan itu, salah satu warga bernama Jamson Pangaribuan membenarkan kondisi jalan tersebut yang sudah sangat butuh perhatian Pemerintah Provinsi agar kiranya dalam waktu dekat bisa diperbaiki.
Jamson juga menambahkan bahwa Kepala Desa sudah melayangkan surat pengajuan ke Bupati agar kiranya jalan di kampung kami segera diperbaiki, Katanya.
Miris saya melihat kondiisi jalan rusak di Sei Penggantungan ini pak, sangat mengganggu dan menghambat mobilisasi dan transportasi pengangkutan hasil pertanian khususnya padi dan sawit pak," Ucapnya kepada awak media wartapembaruan.co.id.
Desa Sei Penggantungan ini terkenal dengan sebutan "Lumbung Padi" pak karena mayoritas lahan disini masih ditanami padi, semoga pemerintah mendengarkan jeritan hati kami masyarakat Drsa Sei Penggantungan. Tutup Jamson Pangaribuan.
