Kota Tegal, Wartapembaruan.co.id - Untuk mempererat tali silaturahmi dan menampung keluh kesah masyarakat, Polres Tegal Kota menggelar kegiatan Jum’at Curhat bersama Kelompok Sadar Pariwisata (Pokdarwis) bertempat di obyek wisata pantai Pulau Komodo Kelurahan Panggung, Tegal Timur, Kota Tegal, Jum'at (3/2/2023) pagi.Pada kesempatan tatap muka dengan warga masyarakat di pantai Pulau Komodo, Kapolres AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, bahwa kegiatan Jum'at Curhat yang dilaksanakan oleh jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia merupakan upaya pre'emtif dan preventif yang dilakukan oleh Polri untuk menyerap aspirasi dan permasalahan yang ada dimasyarakat.
Dilihat dari segi agama, profesi, pendidikan, budaya dan geografis, masyarakat Kota Tegal sangat heterogen, oleh karena itu pihaknya mencoba menyasar ke seluruh lapisan masyarakat yang ada.
"Kali ini kami hadir di tengah-tengah masyarakat pantai Pulau Komodo untuk menyerap aspirasi yang ada, mulai dari masalah kamtibmas, sosial ekonomi yang mungkin berdampak kepada masalah kamtibmas, termasuk informasi maupun masukan dan saran untuk Polres Tegal Kota," ungkapnya.
Saat itu Kapolres juga menyampaikan, Pokdarwis di era Presiden Joko Widodo sangat diprioritaskan, khususnya tempat-tempat wisata yang bersifat Nasional maupun Internasional.
"Kami merasa bangga, karena Kota Tegal memiliki sejumlah aset wisata pantai mulai dari Pantai Alam Indah, Pantai Pulau Kodok, Pantai Pulau Komodo, Pantai Batamsari hingga Pantai Muarareja Indah," terangnya.
Kapolres berharap aset obyek wisata air yang ada, bisa dikenal secara Nasional karena Kota Tegal memiliki ciri khas, yakni kotanya yang aman dan nyaman serta masyarakatnya yang ramah.
Kapolres menambahkan, dalam upaya memelihara situasi yang aman dan kondusif di Kota Tegal, pihaknya tidak mungkin dapat bekerja sendiri, namun memerlukan dukungan dan kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat, baik dari kalangan tokoh agama, tokoh masyarakat dan termasuk dari pokdarwis.
Pada kesempatan Jum'at Curhat tersebut, salah satu anggota dari Pokdarwis dan juga anggota SAR Arnavat Kota Tegal, Bp. Budiono menyampaikan, bahwa keamanan di lokasi obyek wisata cukup kondusif.
"Masalah yang sering terjadi saat cuaca ekstrem seperti ini adalah karena faktor alam, seperti rob dan angin putting beliung," tuturnya.
Kemudian sebagai anggota SAR Arnavat Kota Tegal, dirinya juga mengaharapkan adanya pelatihan-pelatihan seperti evakuasi korban bencana alam maupun SAR Air.
Sementara dikesempatan yang sama, Lurah Panggung yang juga sebagai Pembina Pokdarwis Bp. Aminudin Suseno mengatakan, Kelurahan Panggung merupakan kelurahan yang wilayahnya cukup padat dan kompleks.
Obyek wisata pantai Pulau Komodo yang ada saat ini merupakan hasil swadaya dari masyarakat sekitar sehingga pantai Pulau Komodo bisa dinikmati dan menjadi salah satu destinasi wisata air di Kota Tegal.
"Selain dapat menjadi destinasi wisata, pantai Pulau Komodo juga bisa menjadi sumber pemasukan bagi masyarakat setempat," tegasnya.
Kami berharap setelah adanya peran serta dari Pemerintah, obyek wisata pantai Pulau Komodo, pantai Pulau Kodok dan pantai Batamsari bisa menjadi lebih maju dan lebih nyaman dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai," pungkas Lurah Panggung.