Wartapembaruan. co.id, Jakarta - Kapolsek Kramatjati Kompol Hj. Tuti Aini SH, MSI, di dampingi Waka Polsek AKP Dwi Puko R menyambangi tokoh masyarakat ( Tomas ) Ketua RW 15 Cililitan, Ahmad Yani, dan para Ketua RT, Ketua LMK Bapak Ngadila wilayah Kel Cililitan Kec Kramatjati Jakarta Timur, pada Kamis (07-12-2022).
Sambang ke Rumah Ketua RW di Rumah Gadang, Jln Raya Bogor RT 03/15 Kel.Cililitan Kec Kramatjati Jakarta Timur itu, Kapolsek dan Waka Polsek nampak didampingi oleh Kanit Binmas Iptu Aang Suhana Spd, Panit Binmas Ipda Dana Sudarna Sh Dan Bhabinkamtibmas Cililitan Aiptu Teguh.
Selain untuk bersilaturahmi, giat sambang ini juga untuk mendengarkan aspirasi warga masyarakat RW 15 dan para RT Kel Cililitan Kec Kramatjati, dan menyampaikan pesan kamtibmas.
Pada kesempatan itu Kapolsek mengajak warga untuk turut membantu menjaga lingkungan dan mencegah terjadinya tawuran warga, curanmor, narkoba dan kejahatan lainnya.
"Setiap gang kecil sebaiknya dibuat portal. Untuk mengurangi pergerakan pencuri.enjelang Natal dan Tahun Baru, agar meningkatkan pengamanan lingkungan bersama 3 pilar," imbuh Kapolsek.
Tidak luput juga, Kapolsek memyampaikam agar membuat surat pemberitahuan ke Polsek apabila ada kegiatan yang mengundang masa atau keramaian
Tidak iti saja Kapolsek juga memberikan nomor WA layanan pengaduan masyarakat Polsek Kramatjati, supaya ditempel didepan sekretariat RW agar diketahui warga.
"Menjelang natal dan tahun agar warganya dihimbau untuk tidak merayakan pergantian tahun baru secara berlebihan, jangan menyalakan petasan/kembang api, hindari kumpul-kumpul sampai pagi hari. Karena Covid mulai naik lagi, tetap terapkan prokes covid 19," pinta Kapolsek.
Sementara itu, Ketua RW 15 mengucapkan terimakasih atas kunjungan Kapolsek dan jajaran. Dan ia menjelaskan sejauh ini situasi kamtibmas di RW 15 aman dan kondusif. "Alhamdulillah untum kamtibmas di RW 15 aman dan kondusif," jelasnya.
Ia juga menyampaikan terkait adanya warga yang sering kumpul di warung bubur kacang hijau di RT 01 agar dipatroli dan dibubarkan karena di kwuatirkan terjadi tawuran, meski sampai saat ini belum pernah terjadi keributan.
Begitu juga tetkait adanya sekelompok anak-anak sekolah SMK 10 November bubaran sekolah masih suka nongkrong-nongkrong untum percobaan tawuran. Sementara iti terekait laporan warga tersebut, Kaposlek akan menindaklanjutinya.