Medan, Wartapembaruan.co.id - Sudah saatnya, Umat Islam harus bisa bangkit dengan menunjukkan jati diri Islam, sebagai rahmatan Lil Al-Amin dan Berakhlaqul Karimah, kebangkitan umat dan peradaban Islam harus dimulai dari Masjid.Hal ini disampaikan Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin saat menggelar kegiatan Sholat Berjamaah dalam program Safari Subuh Arafah ke 17 di Masjid Taqwa, Jln. Jermal III No. 10, Kel. Denai, Kec. Medan Denai. Minggu (02/10/2022).
Usai Sholat Subuh berjamaah bersama para Jemaah Masjid Taqwa, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Qori Internasional H. Madkasad Lubis.
Pangdam berharap para jama’ah untuk selalu menjaga sholat Subuh dan mempererat tali silaturahmi sesama umat muslim, karena melalui Sholat berjamaah dan silaturahmi ini dipercaya dapat membuat kita panjang umur dan bertambah sehat.
"Mari kita berbuat kebaikan dan manfaatkan waktu, menunaikan zakat, menunjukkan perilaku dan tindakan bahwa umat Islam itu terbaik sehingga sangkaan Intoleransi dan radikalisme pupus dengan sendiri," jelas Pangdam.
Tidak hanya itu, kata Pangdam I/BB, bahwa Masjid harus dijadikan pusat budaya dan pusat pengembangan ajaran -ajaran Islam, mulailah dari diri kita untuk berbuat baik sesuai ajaran Islam.
Pangdam I/BB ingin mendorong setiap Masjid harus memiliki lembaga pendidikan, dalam rangka turut membantu pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa yang berakhlaqul Karimah.
Tidak hanya itu, Pangdam juga mengajak setiap masjid mampu menggerakkan perekonomian umat melalui program memakmurkan masyarakat sekitar masjid dengan membentuk UMKM dan pinjaman modal tanpa bunga.
Lanjut Pangdam menyebutkan, ajaran Islam itu sempurna, dalam hal – hal kecil mulai dari cara makan, berniaga hingga ingin memulai pekerjaan itu semuanya lengkap dan telah diatur dalam Al Qur’an.
Menyinggung solusi buat kaum miskin, Pangdam menjelaskan dalam Islam, telah jelas diatur bahwa setiap pendapatan umat Islam yang diterima, masih ada hak orang lain sebanyak 2,5 persen, yang dikenal sebutan Zakat.
"Umat Islam bisa membayangkan, dari zakat ini saja, jika dikembangkan dan dikelola secara baik maka akan menjadi solusi mengangkat kehidupan kaum miskin dan perekonomian masyarakat ke arah kehidupan yang lebih baik," jelas Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin.
Sementara itu, Al Ustadz Drs. Qadri M.Sc dalam tausyiah Hablum Minallah, adalah Hubungan dengan Allah, sedangkan Hablum Minannas adalah Hubungan dengan sesama manusia, sangat perlu adanya keseimbangan antara hubungan kita dengan Allah dan sesama manusia.
“Mari kita perbaiki sholat dan perbanyak Amalan yang berguna bagi umat agar Allah SWT bisa menerima ibadah kita selalu umat muslim yang terbaik sehingga berguna bagi bangsa dan negara yang kita cintai ini," tutup Al Ustadz Drs. Qadri M.Sc.
Diakhiri dengan doa bersama, Ustadz Dr. H. Amhar Nasution. Selanjutnya Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, S.E., M.Si., bersama para pengurus BKM Masjid Taqwa meninjau lokasi pelebaran Masjid Taqwa.
Turut hadir dalam Safari Subuh Arafah bersama Pangdam I/BB, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden RI, Ade Irpan Pulungan SH, Kabintaljarahdam I/BB, Kolonel Arh Toto Raharjo, Rektor UMSU Prof. Agussani, Koordinator Safari Subuh Arafah Sumut Ustadz M. Ikbal Parinduri, Dr. Joharis Lubis, Adami Perangin Angin, Ediwardo Ritonga, Pengurus Cabang Muhammadiyah Rahimuddin, Pengurus BKM Masjid Taqwa Denai, Drs Basri Batubara.
Turut juga hadir, Pimpinan Pesantren Modern Nur Arradiyah Tj. Pura Langkat H. Nur Abu Bakar, Pimpinan Laznas Bukit Barisan Peduli, Kabasarnas Medan Budiono, Ka TVRI Medan Tachrizal, Plh. Danramil 0201-03/MD Kapten Arm Yani Darma Putra, Tim Safari Subuh Arafah Sumut, Alim Ulama, seluruh Jamaah Masjid Taqwa, Camat dan Lurah, Kepling, Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
Sumber : Pendam I/BB
