Pekanbaru, Wartapembaruan.co.id - Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady, melalui Komandan Skadron Teknik 045 Letkol Tek Heronimus Setiajaya, S., S.T., melaksanakan penutupan pendidikan Kualifikasi Khusus Juru Montir Udara (JMU) Hawk 100/200 tahun 2022, tempat di Skatek 046, Selasa (6/9/22).Komandan Lanud Rsn Marsma TNI Ian Fuady dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Danskatek 045 mengatakan, sebagaimana yang telah saya sampaikan pada saat pembukaan lalu, bahwa kesiapan operasional Alutsista berupa pesawat tempur yang terdapat di Lanud Roesmin Nurjadin merupakan sebuah hal yang utama, hal ini berkaitan dengan keberadaannya yang strategis di Provinsi Riau dan juga kepulauan Sumatera pada umumnya, bertugas untuk senantiasa menjaga kedaulatan negara Republik Indonesia.
"Kesiapan operasional pesawat tempur harus dijaga, dipelihara, bahkan ditingkatkan, tentu peran serta dukungan dari para teknisi pesawat Hawk yang berada di Skatek Lanud Rsn, yang terus bekerja untuk menjaga kesiapan operasional yang ada di Lanud Roesmin Nurjadin",kata Ian Fuady.
Marsma TNI Ian Fuady menjelaskan, dilaksanakannya pendidikan ini, sebagai salah satu upaya agar para teknisi dari pesawat Hawk 100/200 mendapatkan tambahan ilmu serta wawasan guna meningkatkan pengetahuan, kemampuan, serta profesional dalam pelaksanaan tugas yang diemban.
"Diharapkan setelah memperoleh ilmu pengetahuan hendaknya diimplementasikan dalam tugas sehari-hari, dan sekaligus dapat menambah semangat dan etos kerja yang tinggi dalam menghadapi tugas-tugas kedepan, sehingga mampu mengatasi hambatan dan gangguan yang terjadi di lapangan agar kesiapan operasional pesawat Hawk 100/200 tetap terpelihara, dan terjaga",ungkap Marsma TNI Ian Fuady.
Diakhir sambutan Danlanud Rsn menyampaikan, kepada seluruh peserta saya ucapkan selamat atas keberhasilan dalam menyelesaikan pendidikan ini, semoga apa yang telah diperoleh dalam kurun waktu tiga bulan ini, dapat menambah pengetahuan dan kemampuan guna meningkatkan profesionalitas dalam menjalankan tugas, sehingga mampu menjadi seorang prajurit yang terdidik, terlatih dan profesional yang sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.
(Juntak)