Pekanbaru, Wartapembaruan.co.id - Ketua Umum DPP Santri Tani Nahdatul Ulama KH .T.Rusli Ahmad,SE,MM berikan apresiasi kepada Kepala Kepolisian RI Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam menuntaskan perkembangan terbaru kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.Kamis (11/8/22) KH.T.Rusli Ahmad mengatakan, pada 8 Agustus, Selasa silam, Polri telah menetapkan Irjen Fredy Sambo sebagai tersangka keempat atas pembunuhan berencana Brigadir Yosua dengan tegas.
“Sikap tegas kepolisian di bawah pimpinan Kapolri Listyo Sigit Prabowo melalui Tim Khusus yang membuka secara terang-benderang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat menunjukkan bahwa Kapolri dan Tim Khusus bekerja secara profesional dan tetap menjunjung Polri yang Presisi," sebut Ketum DPP Santri Tani NU
KH. T.Rusli Ahmad,SE,MM juga menegaskan, kasus ini merupakan suatu ujian yang nyata untuk menguji profesionalitas dan kredibilitas Polri yang selama ini dipercaya dalam mengayomi rakyat Indonesia.
" Dan untuk itu, saya mewakili segenap jajaran DPP Santri Tani Nahdatul Ulama menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas ketegasan dan komitmen Kapolri untuk menegakkan Keadilan bagi siapapun, walau pelaku ada dalam institusi kepolisian RI itu sendiri. Demi keadilan dan tegaknya hukum," ucap KH.T.Rusli Ahmad,SE,MM
lanjutnya, ini bukanlah hal yang mudah bagi institusi Polri untuk menetapkan Irjen FS, jenderal bintang dua Polri, menjadi tersangka, tapi inilah hukum yang sebenarnya dan harus ditegakkan untuk keadilan. Hukum tidak melihat jabatan atau kekuasaan.
Saya menyampaikan rasa bangga saya kepada Kapolri dan Tim Khususnya dan tidak lupa juga kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang juga telah memberikan perhatian penuh terkait kasus ini,tutup KH.T.Rusli Ahmad.(A-R)