Berawal dari keluhan orang tua siswa yang enggan di sebutkan namanya
Menceritakan kepada awak media ini.
anak nya yang Saat ini bersekolah di SMKN 2 Kota Jambi sudah naik ke kelas XI " katanya
Saya sangat terkejut ketika anak saya meminta sejumlah uang kepada saya ketika di tanya uang tersebut untuk pembayaran baju , Menurut nya uang baju tersebut sudah di bayarkan lunas kepada pihak sekolah ketika baru masuk di SMKN 2 waktu itu.
Bahkan baju yang ia beli dengan pihak sekolah tersebut sudah setahun lebih baru selesai dan di bagikan kepada semua siswa
" Baju yang di buat oleh pihak sekolah sudah setahun lebih, di kelas XI ini mereka baru terima " Ujarnya
Az,siswa yang saat ini duduk di kelas XI
Menceritakan bahwa gurunya meminta uang tambahan Baju setahun yang lalu
Kepada siswa yang saat ini naik ke kelas XI, menurut gurunya bahwa baju yang di pesan kepada konveksi waktu itu baju lengan pendek tapi setelah di terima baju tersebut berlengan panjang
Menurut AZ setiap siswa di minta uang tambahan sebesar 25.000/baju
Jadi kalau bajunya ada empat siswa harus membayar 100.000
" Kami di minta uang tambahan 75.000 karena ada tiga baju yang berlengan panjang "Ucapnya
Dikatakan Az hampir semua siswa yang naik ke kelas XI membayar uang tambahan Baju tersebut
Pihak sekolah saat Awak media Konfirmasi prihal persoalan dugaan Pungli tersebut mengatakan
Menyayangkan hal tersebut,mestinya tidak ada tambahan uang lagi ,karena itu sudah menjadi tanggung jawab Konveksi sebagai penyedia jasa
Ia juga mengatakan akan melaporkan hal ini kepada kepala sekolah
" Kami akan laporkan dengan Kepsek
Prihal ini " Ujarnya
Kami tidak mengetahui kalau ada oknum guru yang meminta uang tambahan Baju tersebut.
Sampai berita ini dirilis kepsek SMKN 2 melalui selular tidak mau respon bahkan Whatshap pun tidak respon.
(tim)