Wartapembaruan. com, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Dr. Mohammad Fmran, M.Si selaku Kapolda Metro Jaya, pemimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Dirlantas, dan Kabiddokkes Polda Metro Jaya, pada Kamis (14/7/2022).
Dalam sambutannya Kapolda menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kapolri, atas promosi jabatan yang diberikan kepada anggotanya, untuk dapat lebih berkarya dan lebih maju dalam mengabdikan diri kepada Bangsa dan negaranya.
"Ucapan selamat atas promosi jabatannya dan terima kasih kepada Bapak Dirlantas yang lama (Brigjen. Pol. Dr. Sambodo) atas program street race yang telah sukses diselenggarakannya dan program pelayanan berbasis IT lainnya yang mendapat banyak apresiasi dari masyarakat," ujar Kapolda.
"Ucapan selamat atas promosi jabatannya dan terima kasih kepada Bapak Kabiddokkes yang lama (Brigjen. Pol. dr. Didiet) atas upaya percepatan vaksinasinya yang sangat membantu dan menolong masyarakat. Alhamdulillah berkat upaya dan jerih payahnya bersama tim, Polda Metro Jaya dapat mengendalikan virus covid 19
dengan baik seperti saat ini," sambungnya.
Kapolda melanjutkan, tentunya tanpa dedikasi, loyalitas dan pengabdiannya yang tulus dari para pejabat lama, mungkin situasi kamtibmas di wilayah hukum Polda Metro Jaya tidak se-aman, damai dan se-sejuk seperti saat ini.
Selanjutnya saya ucapkan selamat bergabung dan menjalankan tugas kepada para pejabat baru, semoga dapat segera menyesuaikan
dengan dinamika tugas yang ada di wilayah hukum Polda Metro Jaya ini.
Saya ingatkan kembali, jabatan merupakan suatu amanah yang nantinya akan dipertanggungjawabkan kepada Yang Maha Kuasa. Untuk itu laksanakan tugas dengan profesional dan penuh tanggung jawab.
Ada beberapa hal penekanan dari saya yang harus dipedomani dan dilaksanakan oleh para pejabat baru, yakni:
a. Kepada Dirlantas yang baru, untuk:
1) Jangan berkantor diruangan karena seyogyanya jalan raya adalah kantor bagi
seluruh personel Direktorat lalu lintas, lakukan Analisa dan pecahkan masalah-masalah yang terjadi di jalan raya.
2) Perhatikan titik-titik lokasi yang selalu terjadi kemacetan, lakukan upaya screening and analyzing untuk mengetahui sumber masalahnya. Penertiban Jl. Senopati menjadi gebrakan awal/first step dalam mengurangi kemacetan yang disebabkan oleh parkir
liar. Oleh karena itu, kemacetan jangan dibiarkan dan dianggap sudah biasa, kita harus lebih meningkatkan rasa sense of
responsibility.
3) Melakukan sosialisasi dan edukasi kepada generasi muda dengan mengedepankan
konsep modern policing melalui program police goes to campuss.
4) Kedepankan kegiatan-kegiatan Kepolisian
yang bersifat humanis dan lakukan amplifikasi atas hal tersebut.
5) Terus lakukan transformasi ke-arah yang lebih modern dan professional dibidang pelayanan mulai dari urusan SIM, STNK, BPKB, Laka Lantas, TMC, hingga pelayanan Kepolisian lainnya yang ada di
bidang Direktorat Lalu Lintas.
b. Kepada Kabiddokkes yang baru, untuk:
1) Selalu memonitor perkembangan Covid-19 dengan segala macam variannya yang baru apalagi DKI Jakarta sudah mulai naik
kembali positivity rate, ini merupakan tantangan baru yang harus dihadapi dan
tidak ada gigi mundur lakukan
terobosan dan percepatan kepada masyarakat yang belum booster, termasuk masalah Penyakit Mulut dan
Kuku (PMK) pada hewan, agar dapat segera memberikan early warning-nya dan upaya langkah nyata untuk membantu
Pemerintah mengendalikan penyakit tersebut.
2) Berikan pelayanan terbaik kepada seluruh Anggota Polri dan keluarganya, jangan
sampai ada keluhan atas pasien yang merasa tidak dilayani, serta perhatikan
selalu ketersediaan obat-obatan.
Sebelum saya mengakhiri sambutan ini, saya ingin menyampaikan bahwa pada hari ini kita semua belajar arti perpisahan itu dari sebuah matahari, bahwa setiap pertemuan yang hangat (sunrise) terdapatlah perpisahan yang indah (sunset).
