Wadah yang dimotori oleh Lambok Brutu dari mahasiswa Universitas Malikussaleh ini, berupaya menghimpun seluruh mahasiswa Kristiani di kota Lhokseumawe sesuai tema yang mereka usung dalam temu ramah pada 8-9 Oktober lalu " Menjadi Murid Kristus Yang Berintegritas" yang di laksanakan di pantai Rancung.
Baik mahasiswa Kristen protestan maupun khatolik, wadah HMKL ini membuka diri untuk mahasiswa/i yang ingin bergabung bagi mahasiswa sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi negri maupun swasta.
HMKI yang masih berusia muda ini, berupaya untuk giat memghimpun mahasiswa Kristen, agar mereka bisa saling mengenal dan punya keluarga baru ditanah perantauan.
"Untuk adik- adik semua di Himpunan Mahasiswa Kristiani Lhokseumawe ini, Jadilah Mahasiswa - i yang berkarakter, Jujur dan bertanggung jawab serta berkomitmen," kata Lambok Brutu, dalam penyambutan mahasiswa Kristiani, sesuai keterangan persnya pada awak media, (26/10).
Lambok, yang merupakan salah satu penggerak HMKL ini menerangkan, sikap saling mendukung serta bekerjasama diharapkan agar kedepannya HMKL ini semakin berdampak positif di tengah kota ini. "Dn seperti jargon kita HMKL jaya,"tuturnya.
Lanjunya, mahasiswa harus bertanggung jawab terhadap gelar sebagai mahasiswa dengan catatan melaksanakan tridharma perguruan tinggi, tri fungsi mahasiswa. "Maka dari itu jadilah teladan dimana pun anda berada," pungkas Lambok berutu.
Ketua HMKL itu juga berterimakasih, pada penyelenggaraan acara temu ramah kemarin untuk mengkaderisasi anggota HMKL dan mempererat tali persaudaraan antar anggota.
Ia berharap, agar seluruh mahasiswa yang terhimpun dalam HMKL, memantapkan diri untuk berkuliah di Lhokseumawe
