Text Foto : Ilustrasi Permainan Dadu |
Deli Serdang, Wartapembaruan.co.id -- Aktifitas judi di Desa Batu Karang Kecamatan Stm Hilir ,Kabupaten Deli Serdang dikabarkan kembali beroperasi setelah sempat tutup beberapa waktu yang lalu
Lokasi tersebut pernah dirajia tapi diduga rajia tersebut pun telah bocor dan Polsek Talun kenas tidak menemukan pemain namun hanya mendapati meja kosong di lokasi .
Seorang warga setempat mengaku hanya bisa pasrah dan berharap kepada bapak Kapolda Sumut segera menggerebek lokasi tersebut .
" Disana juga ada togel , kemaren sudah tutup, kabarnya karena terus masuk media . Ini sekarang sudah buka lagi ,kami resah tapi mau kemana kami melapor, melapor ke Polsek Talun kenas mustahil langsung di gerebek, karena kabarnya yang ngeloka judi itu banyak kenalan aparat sehingga lokasinya itu jarang ada yang berani gerebek dan tidak pernah ada orang ditangkap kalau main judi disana ", Kata seorang warga yang mengaku resah, Senin 6 September 2021
Lokasi judi tersebut pun dikabarkan dibuka 24 Jam tanpa mematuhi protokol kesehatan yang sedang diterapkan pemerintah pusat saat ini, pemain juga tidak memakai masker.
"Ramai kali kalau malam disana, apalagi kalau malam minggu penuh disana orang main judi , mereka ada yang datang dari luar desa dan bahkan ada yang yang datang dari tanah karo, kalau sudah malam di lokasi itu macam pasar malam lah pokoknya ",Tutur Pria berambut pendek tersebut.
Lanjutnya, kalau saya sih berharap kepada Pak Kapolda Sumut supaya menutup lokasi tersebut, karena banyak anak anak lajang disini yang main judi kesana . Jelas lokasi tersebut merusak generasi penerus bangsa karena ada lokasi judi dan tempat pemasangan togel
Terkait hal tersebut , Kepala Kepolisian Sektor Talun Kenas ,Ajun Komisaris Polisi ,Hendra Tambunan hingga berita tersebut diterbitkan enggan menjawab konfirmasi wartawan yang di kirimkan kepadanya.
(Leodepari)
Lokasi tersebut pernah dirajia tapi diduga rajia tersebut pun telah bocor dan Polsek Talun kenas tidak menemukan pemain namun hanya mendapati meja kosong di lokasi .
Seorang warga setempat mengaku hanya bisa pasrah dan berharap kepada bapak Kapolda Sumut segera menggerebek lokasi tersebut .
" Disana juga ada togel , kemaren sudah tutup, kabarnya karena terus masuk media . Ini sekarang sudah buka lagi ,kami resah tapi mau kemana kami melapor, melapor ke Polsek Talun kenas mustahil langsung di gerebek, karena kabarnya yang ngeloka judi itu banyak kenalan aparat sehingga lokasinya itu jarang ada yang berani gerebek dan tidak pernah ada orang ditangkap kalau main judi disana ", Kata seorang warga yang mengaku resah, Senin 6 September 2021
Lokasi judi tersebut pun dikabarkan dibuka 24 Jam tanpa mematuhi protokol kesehatan yang sedang diterapkan pemerintah pusat saat ini, pemain juga tidak memakai masker.
"Ramai kali kalau malam disana, apalagi kalau malam minggu penuh disana orang main judi , mereka ada yang datang dari luar desa dan bahkan ada yang yang datang dari tanah karo, kalau sudah malam di lokasi itu macam pasar malam lah pokoknya ",Tutur Pria berambut pendek tersebut.
Lanjutnya, kalau saya sih berharap kepada Pak Kapolda Sumut supaya menutup lokasi tersebut, karena banyak anak anak lajang disini yang main judi kesana . Jelas lokasi tersebut merusak generasi penerus bangsa karena ada lokasi judi dan tempat pemasangan togel
Terkait hal tersebut , Kepala Kepolisian Sektor Talun Kenas ,Ajun Komisaris Polisi ,Hendra Tambunan hingga berita tersebut diterbitkan enggan menjawab konfirmasi wartawan yang di kirimkan kepadanya.
(Leodepari)