Kegiatan ini di buka oleh Presiden RI Ir. H Joko Widodo secara virtual di Jakarta dan di Jambi dibuka oleh Gubernur Jambi Dr. H. Alharis, M.Sos. M.H.
Dan dihadiri oleh Karo Ops Kombes Pol Feri Handoko, Dir Intelkam Kombes Pol Bondan Witjaksono, Kabid Dokkes Kombes Pol Dr Yolie Diana Koesnin, Kapolresta Eko Wahyudi, Pasi Ops Korem dan Kapolsekta Kota Baru Kompol Afrito Marbaro.
Kegiatan vaksinasi massal ini digelar secara serentak di Kantor Pusat PTPN VI dan 9 titik unit usaha. Adapun 9 titik tersebut, yakni Unit Usaha Tanjung Lebar, Durian Luncuk, Ophir, Pinang Tinggi.
Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo, SIk saat menyapa secara virtual dalam pesannya kepada Warga Perkebunan di lokasinya masing-masing yang hadir secara virtual menyampaikan bahwa dirinya bersama Gubernur, Komisaris Utama PTPN VI, Karo Ops dan Pasi Ops Korem mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya bapak ibu sekalian menanggulangi pandemi Covid-19 ini melalui gerakan vaksinasi ini.
"Mudah-mudahan semakin banyak masyarakat yang bisa tervaksinasi dimanapun mereka berada, tidak hanya di Provinsi Jambi juga ada di Sumatera Barat juga, karena mereka mobilitasnya tinggi orang Jambi ada yang di Sumatera Barat dan sebaliknya, Kalau semuanya sehat insyaallah kita semuanya sehat, " ucap Irjen Pol Rachmad Wibowo.
Dijelaskan Jenderal bintang dua ini bahwa hal ini kepolisian tetap membantu masyarakat, dan Polda Jambi akan lakukan vaksinasi massal semasif mungkin.
"Untuk Provinsi Jambi sudah mencapai 50 persen dari target 2.686.163 orang, apabila kita vaksinasinya tinggi maka kita baru 100 persen itu diperkirakan pertengahan bulan Desember 2021, mudah-mudahan kita bisa mencapainya" tutup Kapolda Jambi.
Sementara itu, Komisaris Utama PTPN VI Rio Sarwono dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada kedua pucuk pimpinan di Provinsi Jambi yakni Gubernur dan Kapolda yang keduanya bisa hadir dalam acara ini dan mengucapkan terimakasih kepada TNI Polri dan instansi terkait yang telah membantu mengirimkan tenaga kesehatan untuk membantu pelaksanaan vaksinasi 7 juta warga perkebunan dan desa-desa di 17 Provinsi.
(kt)
