Operasi Ketupat Toba, Pos Pam Penyekatan "III" Kualuh Hulu tahun 2021 melibatkan aparat gabungan yang terdiri dari Polri, TNI dan unsur Satpol PP serta aparat Kementerian Perhubungan bersama unsur terkait lainnya.
Operasi Ketupat Toba ditengah pandemi covid 19 ini, ujar Kapolres Labuhanbatu, dalam rangka memutus mata rantai Covid 19.
"Dengan demikian masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman, serta terhindar dari bahaya Covid 19," ungkap Kapolres.
Ads
Operasi Ketupat Toba 2021 ini dibangun pos penyekatan yang berfungsi tidak hanya untuk mengamankan arus lalu lintas mudik lebaran, tetapi juga berfungsi sebagai pos penyekatan terhadap masyarakat yang tetap bandel melakukan mudik lebaran.
Di Kabupaten Labuhanbatu Utara, pos-pos pengamanan Operasi Ketupat resmi dilaksanakan mulai 6 Mei 2021. Untuk memastikan kesiapan para aparat keamanan yang bertugas di pos tersebut, Kapolres Labuhanbatu Utara AKBP Deni Kurniawan, di dampingi Bupati Hendriyanto Sitorus, dan Wakil Bupati Samsul Tanjung melakukan sidak ke pos pengamanan/penyekatan Operasi Ketupat dalam wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres bersama Bupati Hendrianto Sitorus dan Wakil Bupati Samsul Tanjung, di dampingi Kapolsek Kualuh Hulu AKP Sahrial Sirait, juga membagikan masker kepada pengguna jalan, dilanjutkan sidak ke Pasar Aek Kanopan dan melaksanakan tes urin kepada para sopir yang melintas di jalan lintas sumatera.
"Tes urin ini dilakukan guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat pengguna jalan. Pelaksanaan tes urin dilakukan secara acak terhadap beberapa orang sopir, kendaraan umum dan pribadi. Untuk yang kita cek itu semua hasilnya ada 3 orang yang dijumpai positif dan selanjutnya kita serahkan ke BNN (Labura)," ujarnya.
Dalam kegiatan ini, Polres Labuhanbatu juga bersinergi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Labuhanbatu dan BNN Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Publish : Albert Hutagaol
