Jakarta Utara, Wartapembaruan.co.id - Sebagai upaya turut menyukseskan program vaksinasi nasional, sebanyak 173 personel dari Kodim 0502/JU mengikuti vaksinasi dosis kedua Vaksin Sinovac Covid-19 di Aula Balam Makodim 0502/JU Jl. Yos Sudarso Tg. Priok Jakarta Utara, Selasa pagi (16/3/2021).
Anggota TNI AD menjadi sasaran vaksin Sinovac Covid-19 lantaran tergolong dalam profesi yang berhubungan dengan pelayanan publik sehingga vaksinasi ditargetkan pada seluruh Babinsa dan petugas penegak disiplin protokol kesehatan.
Sesuai SOP, menurut penanggung jawab dari Kepala RS. TK.IV Cijantung Mayor Ckm (K) dr. Nanik Prasetyoningsih, M.H., Sp. PK MARS, proses vaksinasi dibagi dalam empat meja yaitu pendaftaran, skrining, penyuntikan vaksin dan monitoring.
Anggota yang belum memenuhi syarat vaksin akan terdeteksi di meja skrining dan diberi keterangan untuk menunda ataupun tak dapat mengikuti vaksinasi, ujarnya.
“Peserta vaksin dosis 2 nantinya akan mendapatkan pemberitahuan via SMS dari Kemenkes ,” terangnya.
Dandim 0502/JU Kolonel Inf Roynald Sumendap yang hadir dan bahkan turut menerima suntikan vaksin dosis kedua menyatakan pentingnya vaksinasi bagi anggota Kodim yang memiliki tugas pokok pembinaan teritorial khususnya para Babinsa .
Menurutnya penerima vaksin Covid-19 Sinovac wajib mendapatkan dua dosis penyuntikan untuk membentuk antibodi atau imunogenitas tubuh terhadap virus corona secara optimal, dalam waktu 14 hari pasca vaksinasi dosis pertama, antibodi tubuh yang terbentuk mencapai 60 persen, adapun pada 28 hari usai vaksinasi dosis kedua, pembentukan antibodi bisa mencapai 95-99 persen.
“Semua Babinsa dan anggota Kodim 0502/JU hari ini melaksanakan vaksinasi dosis kedua sebanyak 173 orang dan dosis pertama sebanyak 15 orang, sehingga diharapkan tugas pokok mereka usai vaksinasi ini semakin baik, kekebalan tubuh semakin ada sehingga melayani masyarakat juga maksimal,” pungkasnya.
Sumber Kodim 0502/JU
