BANDAR LAMPUNG,wartapembaruan.co.id- Pemerintah Provinsi Lampung menyerahkan bantuan kepada keluarga korban kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, di Ruang Abung Balai Keratun, Komplek Perkantoran Gubernur, Selasa (02/02).
Acara dihadiri oleh Forkopimda, Kepala BPBD, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Sosial, Wakil Bupati Tulang Bawang Barat, Kepala BMKG Lampung, Kepala Jasa Raharja Lampung, Distrik Manajer Sriwijaya Air, Garuda Indonesia dan Citilink.
3 diantara korban kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 diketahui berdomisili di Batu Putih, Tulang Bawang Barat. Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Sekdaprov Fahrizal Darminto menyampaikan rasa duka yang sangat mendalam bagi para keluarga korban.
"Saya sangat berduka dan bersimpati kepada korban karena mereka keluarga dari Lampung dan mendoakan semoga almarhum diterima disisi-Nya," ucap Fahrizal.
Mewakili Pemerintah Provinsi Lampung, Fahrizal secara simbolis menyerahkan langsung bantuan dari Gubernur yaitu santunan sebesar 15 juta per ahli waris korban. Selain itu, Jasa Raharja juga memberikan santunan sebanyak 50 juta perkorban serta Sriwijaya Air sebanyak 1,5 milyar, yang beberapa diantaranya masih dalam proses.
"Apresiasi dan penghargaan kepada Jasa Raharja dan Sriwijaya Air. Saya juga mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah serta Forkopimda yang ikut serta dalam pencarian dan pengidentifikasian para korban. Saya berpesan untuk ahli waris korban, semoga santunan yang diterima berguna untuk masa depan putra putri almarhum," pungkas Fahrizal.
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta Pontianak dinyatakan jatuh pada Sabtu (9/1/2021). Pesawat ditemukan jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Total penumpang yang diangkut pesawat tersebut berjumlah 50 orang, bersama 12 kru yang terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)